Pasuruan (WartaBromo.com) – Sebuah warung kecil di Jalan Patiunus, Kelurahan Krampyangan, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan mampu menyediakan menu masakan yang unik. Kali ini, lobster air tawar disajikan dengan balutan rempah tradisional khas jawa.
Rudi Eko (50), pria paruh baya ini yang mampu membudidayakan lobster air tawar di lahan kecil di rumahnya. Siapa sangka, kolam berukuran kurang lebih 1×5 meter ini mampu disulap menjadi tempat budidaya lobster air tawar.
Ada sekitar ratusan ekor lobster yang saat ini berada di kolamnya tersebut. Berawal dari hobi, ia membeli indukan lobster dari temannya yang berada di Pandaan, Kabupaten Pasuruan.
Bermodal Rp300 ribu, ia mendapatkan 5 indukan, yakni 2 lobster jantan dan 3 lobster betina. Dari situlah ia mampu mengembangkan lobster air tawar hingga 5000 ekor dalam satu tahun.
“Dulu pernah awal-awal, setahun bisa sampai 5000 ekor lobster,” kata Rudi saat ditemui di tempat lobster air tawar dibudidayakannya, Selasa (25/10/2022).
Tak cukup dengan membudidayakan lobster, ia kemudian membuat menu masakan lobster air tawar bersama istrinya Umi Kulsum (45). Yaitu, oseng-oseng lobster dengan balutan rempah khas tradisional jawa.
Didalam bumbu-bumbu itu terdapat bawang putih, bawang merah, kunyit, jahe, laos, sereh dan beberapa macam rempah lainnya.
“Iya ini namanya oseng lobster air tawar,” kata Kulsum saat menyiapkan masakan lobster untuk pembeli.
Cara membuat juga cukup mudah, 3-5 ekor lobster diambil dari tempat budidaya. Kemudian, lobster-lobster itu dibersihkan menggunakan sikat atau kuas agar kotorannya hilang. Setelah itu, kepala atau kotoran lobster dibuang.
Bumbu-bumbu rempah yang sudah diulek bersama kemudian di oseng-oseng di wajan dengan menggunakan api kecil. Tumis sampai harum kemudian masukkan tambahan kemangi dan juga tomat agar rasa masakan tersebut segar.
Masukkan lobster dan oseng-oseng bersama di wajan dengan waktu kurang lebih 10-15 menit ditambah air sekitar 100 mililiter.
Selain menjual oseng-oseng lobster, ia juga menyediakan lalapan belut dari hasil budidaya sendiri juga.
“Selain lobster juga ada lalapan belut,” kata Kulsum.
Sajian nikmat lobster bisa disandingkan dengan nasi putih hangat. Menurut pembeli yang sengaja mendatangi warung itu menyebut jika masakan oseng-oseng lobster ini bisa menggoyang lidah para warga khusus di Jawa Timur.
“Ini enak banget, sangat rekomended. Rempah-rempahnya sangata terasa,” kata Ojin, salah satu pembeli di warung tersebut
Harga yang ditawarkan untuk satu porsi lobster cukup terjangkau. Hanya cukup mengeluarkan Rp60 ribu kita dapat menikmati oseng-oseng lobster air tawar khas Kota Pasuruan ini. (don)
