Gempol (WartaBromo.com) – Seorang siswa bintara brimob bernama Bripda JRB (18) tewas. Ia meninggal dunia tersengat saat berteduh di gardu listrik.
Kasat Reskrim Polres Pasuruan, AKP Farouk Ashadi Haiti mengatakan, peristiwa itu terjadi di sisi barat lapangan Tribrata Pusdik Brimob, Watukosek, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, pada Rabu (21/12/2022).
Dijelaskan Farouk, pada hari Rabu pagi pukul 08.00 WIB, siswa diktukba angkatan 26 melaksanakan upacara penutupan pendidikan.
Siang pukul 13.50 WIB, hujan turun deras. Siswa yang telah dilantik berlari mencari tempat berteduh. Delapan siswa, salah satunya Bripda JRB, berlari ke arah gardu listrik dengan maksud berteduh.
“Sampai di gardu listrik, empat orang bintara masuk ke dalam gardu listrik,” kata Farouk, Kamis (22/12/2022).
Namun karena merasa tidak aman, tiga siswa bintara keluar. Hanya tinggal Bripda JRB yang masih berteduh di gardu listrik.
Tidak lama kemudian terdengar ledakan kecil dari gardu. Pada saat itulah Bripda JRB tersetrum. Saat ledakan terjadi, teman-teman Bripda JRB mencoba menolong dengan melepaskan celana Bripda JRB agar lepas dari sengatan listrik.
Bripda JBR sempat lepas dari sengatan listrik. Ia bahkan juga sempat bangun dan duduk lalu membaringkan badan. Oleh teman-temannya, Bripda JBR diangkat dan dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Pusdik Brimob.
“Sampai di rumah sakit, Bripda JBR langsung ditangani dokter di ruang UGD, tetapi nyawanya tidak tertolong. Sekitar pukul 14.35 WIB, Bripda JBR dinyatakan meninggal dunia,” imbuh Farouk. (tof/asd)
