Beragam peristiwa kami sajikan pada 26 Mei melalui laman media online wartabromo. Ragam berita menarik kini kami rangkum untuk kembali anda baca dalam koran online edisi Sabtu (27/05/2023). Mulai Bocah Asal Pandaan Tewas Tenggelam hingga Pemkab Pasuruan Siapkan Rp 4,7 M Tambah 538 PJU Baru:
1. Salto-saltoan di Sungai Usai Pulang Sekolah, Bocah Asal Pandaan Tewas Tenggelam
Pandaan (WartaBromo.com) – Seorang bocah asal Dusun Majasem, Desa Tawangrejo, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan dilaporkan tewas usai tenggelam di sungai pateguhan, Jumat (26/5/2023) pagi.
Informasi yang didapatkan wartabromo.com kejadian bermula saat korban Arta Setio Ambodo, bocah 7 tahun itu bermain di sungai padeguhan usai pulang sekolah. Simak Selengkapnya.
2. Pemkab Pasuruan Siapkan Rp 4,7 M Untuk Tambah 538 PJU Baru
Pasuruan (WartaBromo.com) – Setelah mengalokasikan dana Rp1,1 miliar untuk pemeliharaan PJU, kini Pemkab Pasuruan tengah menyiapkan anggaran sebesar Rp 4,7 miliar untuk menambah PJU baru.
Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pasuruan M. Yasin mengatakan, sekitar 538 PJU baru bakalan disebar di 21 Kecamatan untuk menciptakan suasana jalan terang dan aman di malam hari. Simak Selengkapnya.
3. Skywalk Kuliner di Alun-Alun Kota Pasuruan Masih Dikaji, Rencana Posisinya Letter ‘U’
Pasuruan (WartaBromo.com) – Kawasan Alun-Alun Kota Pasuruan terus mendapat sentuhan. Kali ini pemkot tengah mengkaji rencana pembangunan skywalk.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan, dan Pertamanan (DLHKP), Samsul Rizal mengatakan, saat ini rencana pembangunan tersebut masih dalam proses feasibility study atau studi kelayakan. Simak Selengkapnya.
4. Lantai Bikin Kepleset dan Lampu Tak Hidup, Fasilitas Pasar Besar Kota Pasuruan Dikeluhkan Pedagang
Pasuruan (WartaBromo.com) – Sejumlah pedagang dan pembeli mengeluhkan fasilitas yang ada di Pasar Besar Kota Pasuruan. Pasalnya, kondisi lantai di dalam pasar sangat licin dan lampu Pasar banyak yang padam.
Fitriyah, pedagang ayam di Pasar Besar itu mengatakan, kondisi lantai licin ini terjadi sejak beberapa minggu yang lalu. Selain pedagang, banyak pembeli yang mengeluhkan askes jalan di area Pasar ikan itu licin. Simak Selengkapnya.
5. Indeks Risiko Bencana Kota Pasuruan Turun
Pasuruan (WartaBromo.com) – Indeks Risiko Bencana (IRB) di Kota Pasuruan turun. Dalam empat tahun terakhir, IRB Kota Pasuruan masuk kategori sedang.
Data dari BPBD Provinsi Jawa Timur, sepanjang tahun 2015 hingga 2018, IRB Kota Pasuruan berada di angka 158,40. Angka ini diklasifikasi sebagai daerah dengan risiko bencana tinggi. Simak Selengkapnya.
