Pandaan (WartaBromo.com) – Pensiunan pegawai PT. Tirta Investama Pandaan mendapat pembinaan Pertanian dan Peternakan terintegritas Aqua lestari dari Yayasan Investasi Sosial Indonesia (YISI).
Pada Program tahun ini, Sekolah Pensiunan Aqua (SPENA), mantan karyawan Aqua Pandaan beredukasi wirasusaha ternak bebek dan bertani.
Directur YISI, Syukur S. Apriwiyanto atau biasa disapa kang Apri menjelaskan, peserta SPENA saat ini masih berfokus ring satu atau sekitar pabrik Aqua Pandaan. Saat ini jumlah anggota SPENA 30 orang meskipun jumlah mantan karyawan Aqua Pandaan yang tinggal di sekitar pabrik jumlahnya banyak, namun mereka memilih usaha mandiri.
“Setelah sekian tahun rutinitas bekerja di pabrik, setelah pensiun mereka masih bisa bersosialisasi dengan rekan kerja yang sama-sama pensiun” tutur Apri.
Diatas lahan seluas 3,200 meter kubik milik kas Dusun Sukorejo Desa Kalitengah, pensiunan Aqua Pandaan bertani ramah lingkungan dengan pengelolaan lahan serta pembasmian hama penyakit dengan bahan organik seperti POC JST (Pupuk Organik Cair Jamu Sehat Tanaman). POC JST sendiri merupakan produk hasil praktek SPENA dan Agrosip Alam Lestari (AAL) saat peringatan hari Tani tahun 2022.
“Saat ini lahan ditanami sayuran seperti cabai kecil, tomat, kacang panjang, timun dan buncis” ujar kang Apri.
Sementara terkait pemasaranya, bekerjasama dengan Bumdes atau dijual langsung ke pasar tradisional terdekat.
Tak hanya bercocok tanam, SPENA juga membangun peternakan kambing yang hasilnya sudah dirasakan dan sudah mampu menjual 6 ekor kambing saat idul adha. Sedangkan untuk ternak bebek, peserta SPENA menempati tanah kas Desa di Dusun Jatianom dengan luas kandang 25 m x 15 m berkapasitas 600 ekor bebek pedaging. Sistem ternak dibagi menjadi dua siklus masing-masing siklus berjulah 300 ekor. Siklus bebek besar dan bebek kecil.
“Untuk menambah pengetahuan, peserta SPENA kita ajak studi banding ke Blitar. Disana langsung turun bertemu dengan peternak yang berhasil” lanjut Apri.
Dikonfirmasi terpisah, Kuyatib, Kades Kalitengah mengaku senang karena warganya bisa mendapat ilmu bertani dan berternak setelah sekian tahun mereka disibukan dengan rutinitas di dalam pabrik.
“Kami sampaikan terima kasih karena Aqua tidak cukup memperhatikan mantan karyawanya saja, terapi juga pemuda desa dalam wadah karang taruna” ungkap Kuyatib. (yog/*)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
