Gempol (WartaBromo.com) – Pembunuhan di Randupitu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan menggegerkan warga setempat. Apalagi, korban pembunuhan, Endang (47) dikenal sebagai sosok yang baik.
Adalah Jayadi (60), salah satu tetangga korban mengatakan bahwa korban sering membantu dalam beberapa kegiatan seperti pengajian.
“Oh, baik. Kalau ada kegiatan dia selalu bantu. Misal ada pengajian di mushola itu dia ‘oh sudah tak tanggung.’ 40 orang dia langsung bikin kotakan (nasi) 40,” ungkap Jayadi pada wartabromo, Rabu (8/11/2023).
Dalam kesehariannya, lanjutnya, korban tidak pernah terlibat cek-cok dengan tetangga lainnya. Ia juga mengatakan jika korban dan suaminya sudah 20 tahun lamanya tinggal di Randupitu. Suami korban asli Probolinggo, sedangkan korban asli Blitar.
Kala peristiwa pembunuhan itu terjadi, Jayadi mengaku tidak mendapati hal-hal mencurigakan sebelumnya. Bahkan suasana desa kala itu lengang lantaran menjelang shalat Maghrib.
“Memang ndak ada yang mencurigakan tapi saya ndak bisa bilang gitu. Maksudnya itu ndak ada teriakan ndak ada apa-apa gitu,” tandasnya. (lio/may)
