Madiun (WartaBromo.com) – Insiden tragis terjadi Desa/Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun, pada Jumat (12/04/24) siang. Ketika mobil rombongan pemudik dari Pasuruan tertabrak oleh kereta api di perlintasan tanpa palang.
Mobil Suzuki Carry dengan nomor plat N 1157 XL yang dikemudikan oleh Tarmuji, bersama tiga penumpangnya, menjadi korban dalam kejadian tersebut.
Meskipun sempat berhenti untuk memastikan keamanan, mobil itu tetap tertabrak oleh KA Argo Semeru yang melaju kencang dari arah utara ke selatan.
Kapolsek Wonoasri, AKP Eko Hariyanto, mengungkapkan bahwa kecelakaan itu hampir merenggut nyawa. Beruntung, seluruh penumpang dan sopir berhasil keluar dari mobil sebelum tabrakan terjadi.
Ia mengatakan sebelum melanjutkan perjalanan, Tarmuji meminta anaknya turun untuk memastikan tidak ada kereta yang melintas. Setelah dipastikan aman, mobil melanjutkan perjalanan.
Namun, ketika berada di tengah rel, istri Tarmuji melihat kereta yang mendekat dari kejauhan.
Dalam kepanikan, seluruh penumpang dan sopir keluar dari mobil sebelum mobil tersebut tertabrak oleh KA Argo Semeru.
“Empat orang yang berada di dalam mobil berhasil menyelamatkan diri sebelum mobil mereka tertabrak oleh KA Argo Semeru yang melaju dengan kecepatan tinggi,” jelas Kapolsek.
Mobil mengalami kerusakan parah, tetapi tak ada korban jiwa dalam insiden memilukan ini. Diharapkan kejadian ini menjadi peringatan bagi semua pengguna jalan akan pentingnya keselamatan di perlintasan kereta api. (don/saw)
