Jember (WartaBromo.com) – Mendekati babak-babak akhir, prestasi atlet Kabupaten Pasuruan terus membanggakan. Beberapa waktu lalu, pelari Agil Ferdiansyah dinyatakan sebagai yang tercepat dalam lari 800 meter putera. Dalam ajang Porprov VII Jatim 2022 ini, Agil berhak meraih medali emas.
Baru satu medali ini yang diraih cabor Atletik. Pelatih atletik Kabupaten Pasuruan, Sugito masih berharap para atletnya mampu menyuguhkan yang terbaik buat Kabupaten Pasuruan.
“Kita masih berharap lagi dari estafet 4×400 meter,” cetus Sugito kepada WartaBromo.com di Jember, kemarin.
Agil sendiri, lanjut Sugito pernah berprestasi dalam Kejurda Jawa Timur, beberapa bulan sebelumnya.
Pengalaman inilah yang membuat Agil lebih pede saat menyambut gelaran event Porprov 2022. “Agil pernah dapat perak dalam Kejurda. Bekal itu yang membuat dia mampu meraih yang ia harapkan di Porprov,” cetus Sugito.
Untuk mengasah keterampilannya dalam atletik, Agil kini tercatat sebagai siswa SMAN Olahraga (SMANOR) Sidoarjo.
Jika dirunut ke belakang dengan prestasi Porprov 2019 lalu, Raihan medali dari cabor atletik masih kurang. Saat itu, cabor atletik mampu menyumbangkan 1 emas dan 1 perak. Sehingga, jika dibandingkan dengan Porprov 2022 ini, maka masih kurang 1 perak untuk menyamai rekor tersebut.
Harapan selanjutnya ditumpahkan pada lari estafet 4 x 400. Saat ini, para pelari Kabupaten Pasuruan sudah memasuki babak final. Para pelari itu adalah Agil, Novan Dwi, Wafdan, dan Wafiu Pangga. Mereka akan membuktikan menjadi pelari tercepat yang dipusatkan di Stadion Jember Sport Garden.
Di sisi lain, sumbangan medali emas juga disuguhkan oleh atlet renang laut atau Open Water Swimming (OWS), Reyhan Ardhinata. Reyhan menayabet emas dalam nomor 3.000 meter. Sebelumnya, Reyhan juga sempat menyabet emas di renang kolam kini juga jago di renang laut. Prestasi ini diraih Reyhan di laut pasir putih Situbondo pada Jumat (1/07/2022).
“Alhamdulillah, Rehyan dapat emas di renang laut,” begitu komentar dr Ugik Setyo Darmoko, Ketua PRSI Kabupaten Pasuruan ke grup WA KONI Kabupaten Pasuruan.
Masih ada peluang medali dalam cabor renang OWS. Seperti di nomor 5.000 meter. “Besok kita masih ada potensi medali lagi. Doakan saja. Karena ini perjuangan yang berat. Bisa 2 sampai 3 jam, perenang mengapung di laut dengan jarak sejauh itu,” cetusnya. (day/*)
