Beji (wartabromo) – Puluhan warga Dusun Putat, Desa Ngerong Kecamatan Gempol berunjuk rasa ke Pabrik PT Sinar Pangan Sejahtera (SPS), Senin (24/9/2012).
Mereka menuntut pihak menejemen Pabrik yang memproduksi mie tersebut untuk memperhatikan warga sekitar yang tinggal di Dusun Putat Desa Ngerong Gempol. Pasalnya, selama ini pihak Pabrik dianggap bersikap acuh serta tidak pernah memberikan kontribusi yang berarti pada masyarakat.
“Warga Dusun Putat minta agar pihak pabrik adil. Masa, yang bekerja di sini cuma 10 orang dari ribuan orang yang dipekerjakan di sini,”ujar Martono, salah seorang Korlap Aksi.
Selain itu, lanjut Martono, Pihak Pabrik juga sangat minim dalam memberikan sumbangan sosialnya bagi setiap kegiatan karang taruna yang digelar di dusun setempat termasuk saat kegiatan hari besar keagamaan.
“Perbulan, dusun hanya diberi bantuan 100 ribu saja,” tambah Martono yang disetujui oleh warga lainya.
Dalam aksi demo tersebut, sejumlah warga juga membawa puluhan spanduk bernada protes yang antara lain bertuliskan : ‘Proposal warga bukan bungkus kacang’ dan sebagainya.
Warga Dusun putat mendesak agar pihak pabrik selayaknya mempekerjakan 30 % warga Dusun Putat, tanpa melihat batasan usia, pendidikan atau lainnya.
Dalam aski tersebut warga juga mengancam akan mendobrak pintu pabrik jika tuntutannya tak dipenuhi.
Selang beberapa jam kemudian, sejumlah perwakilan warga dipersilahkan untuk masuk dan berunding dengan pihak menejemen Pabrik PT Sinar Pangan Sejahtera (SPS) sementara puluhan warga lainnya menunggu di depan pintu masuk Pabrik. (yog/yog)
