Soal Wisata Bromo, Bupati Pasuruan ‘Meri’ Sama Probolinggo

888

Pasuruan (wartabromo) – Selama sehari semalam Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menikmati Panorama indah Gunung Bromo minggu kemarin. Orang nomer satu tersebut menginap di Hotel Lava View Probolinggo dan menikmati sunrise bromo di Puncak Penanjakan. Bupati Pasuruan Dade Angga pun merasa ‘meri’ terhadap Kabupaten Probolinggo yang sering diidentikkan sebagai lokasi wisata bromo. Pasalnya, banyak orang ternyata lebih mengenal gunung Bromo berlokasi di Kabupaten Probolinggo. Padahal secara letak geografis gunung Bromo berada diantara empat kabupaten yakni Kabupaten Pasuruan, Probolinggo, Lumajang, dan Kabupaten Malang.

“Tidak benar kalau gunung bromo milik kabupaten Probolinggo” tegas Bupati Pasuruan Dade Angga.

Menurutnya, saat ini banyak sekali wisatawan datang ke gunung bromo justru tertarik untuk melihat indahnya matahari terbit dari puncak Pananjakan yang merupakan masuk wilayah kabupaten Pasuruan. Termasuk, Presiden SBY beserta rombongannya.

Kendati demikian, Dade mengaku jika untuk jalur akses ke Bromo melalui wilayah Pasuruan memiliki medan yang menantang, selain berkelok kelok juga menanjak.

Selain itu, jarak perumahan penduduk di sepanjang jalur ini pun sangat berjauhan sehingga harus ditempuh dengan kendaraan pribadi.

“Pemerintah kabupaten Pasuruan selama ini sudah melakukan kajian akan adanya transportasi umum untuk kedua jalur Menuju Bromo yakni melalui puspo dan tutur” tambah Dade

Sayang, lanjutnya, jumlah calon penumpang yang ada di kedua wilayah tersebut belum sebanding dengan biaya operasionalnya sehingga menyebabkan trayek belum dapat direalisasikan.

Hal berbeda jutru terlihat di wilayah Kabupaten Probolinggo yang memiliki jalur cenderung landai dan lurus. Selain itu, Probolinggo juga ditunjang dengan jumlah serta jarak rumah penduduk yang cukup padat sehingga transportasi angkutan umum bisa melalui jalur menuju Bromo. (git/yog)