Grati (wartabromo) – Kecelakaan beruntun kembali terjadi di Jalan Raya Desa Sumberagung, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan. Sabtu (12/4/2014) sore.
Kecelakaan bermula ketika sebuah mobil sedan Honda City dengan nomor polisi B 1767 CEQ yang dikendarai Husen (30), melaju dari arah timur dengan kecepatan kencang dan menabrak sebuah truk Fuso bernopol DK 9339 GN yang melaju dari arah berlawanan (barat).
“Waktu itu saya lihat mobil sedan itu melaju dari timur dengan kencang, dan sempat saya lihat kalau mobil sedan itu turun ke bahu jalan, yang berada di sebelah kirinya. Namun, setelah itu mobil sedan tersebut naik ke badan jalan. Saat itu juga saya lihat mobil sedan itu tiba-tiba oleng ke kanan dan menabrak kendaraan yang saya sopiri ini,”ucap Komang Sukanta (30), Sopir truk asal Bali tersebut.
Sopir truk yang hendak mengantar pakan ternak ke Bali ini menambahkan, setelah menabrak truk yang ia sopiri. Mobil sedan itu juga menabrak sebuah mobil Daihatsu Ayla dengan nomor polisi L 1945 QO yang juga sama-sama melaju dengan kencang.
Tak ayal, Erwan Priyono (45), yang mengemudikan mobil Ayla itu pun tak dapat mengendalikan laju mobilnya, sehingga menabrak mobil City yang baru saja usai menabrak truk tersebut.
Kasat Lantas Polres Pasuruan Kota, AKP Nadzir, mengatakan bahwa dugaan sementara kecelakaan itu lantaran mobil mengalami selip pada saat ke arah badan jalan.
“Kondisinya memang usai turunnya hujan. Sehingga kemungkinan si pengemudi tak dapat mengendalikan mobil,”terangnya.
Akibat kecelakaan tersebut, delapan orang mengalami luka berat dan luka sedang. Masing-masing terdiri, empat orang korban di dalam mobil Ayla, antara lain yaitu; Erwan Priyono (45) , Yani (42), bersama kedua anaknya, Ivan Adipriyono (18), dan Riski Dwi Priyono, warga Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan.
Dan empat orang korban di dalam mobil sedan City, yaitu Zainal (35), Anwar (30), Rizal Fauzan (28), dan Husen (30). Keempatnya merupakan warga Pamekasan, Madura. Sementara, sopir truk fuso tidak mengalami luka sama sekali.
Saat ini sejumlah korban di rawat di RSUD Soedarsono Kota Pasuruan dan yang mengalami luka kritis yang cukup parah langsung dirujuk ke RSUD Soetomo Surabaya.(Abu/yog)
