Kejayan (wartabromo) – Sebanyak 93 warga Kelurahan / Kecamatan Kejayan menyerbu kantor KPU Kabupaten Pasuruan, Senin (23/6/2014).
Warga yang sebagian besar ibu – ibu tersebut mendaftarkan diri sebagai tenaga pelipat surat suara Pilpres yang akan dimulai pelaksanaanya, hari ini di Kantor KPU setempat.
Berdasarkan pantauan wartabromo, kedatangan warga tersebut tak disangka oleh pihak KPU Kabupaten Pasuruan, pasalnya kebutuhan tenaga pelipat surat suara untuk Pilpres diperkirakan hanya sekitar 40 orang saja.
“Awalnya kita perkirakan tidak segitu, tapi mau gimana lagi. Ya, kita akomodir saja,” ujar Zainul Faizin, anggota divisi perencanaan,keuangan dan logistik, Senin (23/6/2014).
Menurutnya, awalnya proses pelipatan surat suara diperkirakan akan berlangsung selama 3 hari sejak 23 juni 2014. Namun, lantaran tenaga pelipat surat suara bertambah menjadi dua kali lipat maka dipastikan akan selesai lebih cepat dari perkiraan sebelumnya.
“Mungkin, dua hari sudah selesai,”ujarnya.
Berdasarkan informasi yang didapatkan wartabromo, para tenaga pelipat surat suara tersebut dibagi perkelompok, masing – masing terdiri atas 4 orang yang ditargetkan perorangnya mampu melipat sebanyak 6 ribu surat suara perharinya. Sementara untuk upah dihargai perlembarnya Rp. 30,-.
“Lumayan mas, daripada nganggur,” jar Ana Mardiana, salah seorang warga.
Menurutnya, tak hanya dirinya yang ikut mendaftar sebagai tenaga pelipat. Anaknya yang kini berstatus mahasiswi pun dimintanya untuk mendaftar dan membantu dirinya.
“Isi waktu luang mumpung masih liburan,” terangnya.
Untuk diketahui, jumlah DPT Pilpres di Kabupaten Pasuruan yang telah ditetapkan pada tanggal 7 Juni lalu sebanyak 1.181. 486 pemilih. (yog/yog)
