Probolinggo (wartabromo.com) – Diduga tersambar lampu teplok, sebuah rumah di Desa Maron Kidul, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo dilalap si jago merah. Beruntung 3 penghuni rumah selamat dari peristiwa kebakaran tersebut.
Menurut penuturan sejumlah saksi mata, kebakaran melanda rumah nenek Djoyo (80), warga Dusun Brukan RT/RW 005/002 itu terjadi pada Selasa (17/4/2018) malam. Saat itu, tiga penghuni rumah yakni nenek Djoyo, Hermanto (50) dan Bunanti (50), sedang berada di luar rumah.
Peristiwa kebakaran awal mula diketahui oleh Hermanto, saat pulang dari acara pengajian (sarwah). Hermanto tiba-tiba melihat kepulan asap dari belakang rumah. Ternyata kepulan asap dan api yang sudah membesar di dalam rumah samping kanan belakang. “Saya teriak minta tolong sambil mencari keluarga saya,” ujar Hermanto.
Teriakan Hermanto itu didengar oleh warga sekitar. Dengan sigap masyarakat melakukan pemadaman dengan peralatan seadanya. Meski api berhasil dijinakkan, tak urung atap ruang tengah sampai dengan kamar belakang terbakar habis. Beruntung saat kejadian dua wanita penghuni rumah berada di teras depan, sehingga tak menjadi korban. “Alhamdulillah, mereka selamat,” terang Hermanto.
Pasca kejadian, anggota Polsek Maron melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dari hasil penyelidikan, diduga kobaran api itu bersumber dari lampu teplok (minyak tanah) yang sebelumnya dinyalakan oleh nenek Djoyo. Lampu diletakkan di dalam kamar itu, diduga terjatuh hingga menyambar barang mudah terbakar di dalam rumah.
“Dugaannya karena lampu jatuh dan apinya menyambar barang di dalam kamar. Pada saat terjadi kebakaran di dalam rumah tersebut tidak ada orang sama sekali, karena penghuni rumah yakni Ibu Djoyo dan Bunanti berada di teras depan. Korban jiwa nihil dan hanya kerugian materiil,” kata Kapolsek Maron AKP. Sugeng Supriyantoro. (saw/saw)
