Probolinggo (wartabromo.com) – Nasib tragis dialami Fahmi Yusriyansyah (27), seorang pegawai SPBU Ketapang, di jalan raya Bromo Kota Probolinggo. Ia tewas terlindas truk tronton, setelah menyenggol becak di jalur pantura Kelurahan Pilang, Kecamatan Kademangan, kota setempat, Kamis (10/5/2018).
Fahmi Yusriyansyah, tercatat sebagai warga Kelurahan Sukoharjo, Kecamatan Kanigaran. Teelihat tubuhnya tergeletak di tengah jalan raya Soekarno-Hatta, Kelurahan Pilang. Warga tak berani mengevakuasi korban yang alami luka sangat parah. Jasadnya baru dievakuasi setelah petugas kamar mayat RSUD dr. Moh. Saleh Kota Probolinggo, mendatangi lokasi kecelakaan, yang berada di depan Masjid Tiban itu.
Dari sejumlah keterangan saksi mata, sebelum alami tabrakan, korban mengendarai motor sport hitam bernopol N-6841-SF dari arah barat. Korban yang bekerja di SPBU itu, hendak pulang ke rumahnya. Diduga kurang konsentrasi, korban kemudian menyenggol sebuah becak, yang melaju searah dengannya. Akibatnya, korban terjatuh dan terlempar ke arah tengah jalan.
Apesnya, disaat bersamaan melaju truk tronton bernopol W-9539-UR. Truk yang disopiri warga Sidoarjo, itupun tak mampu menghindari kecelakaan. “Dekatnya jarak antara korban jatuh dengan truk, membuat tabrakan tak terhindarkan. Korban langsung meninggal, setelah kepalanya terlindas roda truk bagian belakang,” tutur salah satu saksi mata, Purwadi.
Jasad korban kemudian dibawa ke kamar mayat RSUD dr. Moh. Saleh, untuk diotopsi. Sedangkan motor korban, serta truk tronton yang terlibat kecelakaan maut, diamankan oleh Satlantas Polres Probolinggo Kota.
Sejauh ini, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian. Proses penyelidikan, terkait penyebab utama kecelakaan maut ini, masih dilakukan polisi. (lai/saw)
