Pasuruan (wartabromo.com) – Selayaknya Calon Presiden, Prabowo Subianto menyampaikan janji-janji dalam orasi kebangsaannya. Beberapa di antaranya, jika terpilih nanti, ia akan melipatgandakan gaji para penegak hukum, serta anggaran saat studi banding ke luar negeri akan dipotong.
Prabowo berorasi di hadapan ribuan simpatisan yang hadir dalam acara silaturrahmi dengan Para Kiai dan Habaib di kediaman K.H Abdulloh Siroj, Desa Ngempit, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan, Senin (25/2/2019).
Capres nomor urut 02 ini punya cara jitu untuk memberantas korupsi hingga ke akar-akarnya. Satu strategi yang bakal dilakukan adalah memberi perhatian pada kesejahteraan aparatur hukum di Indonesia.
“Saya punya cara yang realistis. Caranya, semua hakim, jaksa dan polisi gajinya akan saya tambahi, akan saya lipatgandakan, jadi ngga perlu disogok karena gajinya sudah cukup,” ujar Prabowo.
Selain hal itu, Prabowo juga menyayangkan apabila uang negara dihambur-hamburkan untuk suatu hal yang tidak terlampau penting. Seperti anggaran studi banding ke luar negeri akan dipotong untuk menghemat keuangan negara.
Ia mengatakan, studi banding tidak harus melulu ke luar negeri, namun lebih baik mengunjungi daerah-daerah seperti ke Ponorogo, Situbondo, bahkan ke Pasuruan.
“Studi banding itu ke Ponorogo, Situbondo, ke Pasuruan. Studi banding ke desa-desa, kok malah ke Amerika,” ungkapnya, disertai riuhan para simpatisan dan tawa kiai dan habaib.
Prabowo juga menegaskan, bahwa pencalonan dirinya menjadi Capres dan Sandiaga. S Uno sebagai Cawapres tujuannya bukan untuk memperkaya diri. Bahkan ia sempat bersumpah di hadapan Kiai dan habaib, jika tidak ada niatan sedikitpun untuk menambah kekayaan pribadi.
“Tidak ada niatan sedikitpun untuk memperkaya diri. Kami hanya igin menyelamatkan bangsa Indonesia, kami hanya ingin menyelamatkan masa depan bangsa Indonesia,” tandas Prabowo. (ptr/ono)
