Probolinggo (wartabromo.com) – Badrus Sholeh (35) warga Desa Mojokrapak, Kecamatan Tambelang, Kabupaten Jombang, tewas di jalur pantura Probolinggo-Banyuwangi, ruas Desa Sukodadi, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jumat (29/3/2019) pagi. Ia terjepit bodi truk yang disopirinya.
Berdasarkan penuturan Eko (32), rekan korban yang sama-sama bekerja di PT. Jubo Jombang, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 4.30 WIB. Saat itu, Badrus mengemudikan truk box dengan nopol L-8248-GF. Truk dari arah barat ini, hendak mengantarkan ayam ke daerah Bali.
Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP), diduga sopir box kehilangan konsentrasi. Sehingga menabrak truk fuso dengan nopol B-9389-MP yang tengah diparkir di badan jalan sebelah utara. Truk ini parkir lantaran patah baut pada ban kiri.
“Saya di depannya, memang saat itu jalan sepi, teman saya tidak menyalip kendaraan lain. Tidak tahunya sudah menabrak fuso yang diparkir. Kami sama-sama mau mengantarkan ayam ke Bali,” tutur pria asal Jombang ini.
Badrus pun meninggal di lokasi kejadian. Proses evakuasi korban berjalan alot, sebab tubuhnya terjepit antara truk yang disopiri dengan truk fuso. Saat berhasil dievakuasi, kondisi kaki kiri korban tak berbentuk. “Besi bodi kiri fuso di betis kirinya,” terangnya saat ditemui di Kamar Mayat RSUD Waluyo Jati.
Dari hasil penyelidikan sementara anggota unit Laka Satlantas Polres Probolinggo, diketahui korban kurang konsentrasi saat melajukan kendaraannya dari arah barat ke timur. “Sementara untuk penyebab terjadinya kecelakaan ini karena hilangnya konsentrasi sopir truk box sehingga menabrak body belakang truk fuso yang sedang diparkir,” ungkap Kanitlaka Polres Probolinggo Ipda Nyoman Harayasa.
Setelah dibersihkan oleh petugas kamar jenazah, korban langsung dibawa ke rumah duka di Jombang. Sementara 2 unit kendaraan yang terlibat kecelakaan dievakuasi oleh petugas kepolisian. (cho/saw).
