Bangil (wartabromo.com) – Anjar Supriyanto, warga asal Watukosek Gempol Kabupaten Pasuruan akhirnya meminta maaf dan bertemu dengan sejumlah orang yang sebelumnya akan melaporkan dugaan pelecehan Bupati Pasuruan di Medos ke Mapolres Pasuruan, Rabu (28/8/2019) siang.
Pertemuan tersebut dilakukan di ruangan Wakapolres Pasuruan, Kompol Supriyono dan diikuti para pihak yang sebagai besar merupakan anggota DPRD asal PKB yang sebelumnya berencana akan melaporkan dugaan pelecehan dan pencemaran nama baik sosok Bupati tersebut.
Anjar sendiri datang ditemani oleh sejumlah orang termasuk para politisi Nasdem yang duduk di Kursi dewan diantaranya Ketua DPD Nasdem Kabupaten Pasuruan, Joko Cahyono. Anjar diketahui pernah menjadi salah satu Caleg dari Partai Nasdem yang tidak lolos dalam pemilihan legislatif, April lalu.
“Kami berencana akan melaporkan yang bersangkutan. Tetapi kemudian, Pak Wakapolres meminta agar saudara Anjar datang dan meminta maaf, ” ujar Samsul Hidayat, politisi PKB asal Gempol.
Dihadapan para pihak yang hadir, termasuk Wakapolres Pasuruan, Anjar mengaku khilaf dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya. Ia siap melakukan permintaan maaf tertulis seperti yang sudah dianjurkan.
“Tolong jangan diulangi lagi, ” ujar Wakapolres Pasuruan, Kompol Supriyono.
Berdasarkan penelusuran wartabromo.com, akun Suryo Ageng Milik Anjar telah memposting permintaan maafnya secara tertulis bermateri dan ditandatangani olehnya.
Baca : Lecehkan Bupati di Medsos, Pria Asal Gempol Dianggap Kurang Anjar
Seperti diketahui sebelumnya, postingan akun Facebook Suryo Ageng Milik Anjar Suprianto, warga Watukosek Gempol Kabupaten Pasuruan ini sempat membuat emosi sejumlah pihak. Kalimat yang ditulis dan ditujukan kepada sosok Bupati Pasuruan dianggap sangat kurang ajar dan tidak etis disampaikan di ruang publik. (yog/yog)
