Probolinggo (wartabromo.com) – Sejumlah fakta terungkap terkait pembunuhan Dhani, pemuda asal Kelurahan kareng Lor, Wonoasih, Kota Probolinggo. Salah satunya, korban sempat pesta minuman keras dan berakhir pada insiden berdarah tersebut.
Fakt itu, didapat polisi dari sejumlah saksi yang diperiksa. Sejauh ini sedikitnya delapan saksi sudah diminta keterangan oleh Satreskrim Polres Probolinggo Kota. Empat di antaranya merupakan rekan sepermainan korban, sedangkan empat lainnya, merupakan kerabat korban.
“Jadi dari situ diketahui kalau korban bersama rekan-rekannya pesta miras terlebih dahulu,” kata Kasatreskrim Polres Probolinggo Kota, AKP Nanang Fendi, kemarin.
Hanya saja, tidak penjelasan pesta miras itu dilakukan bersama rekan siapa dan berjumlah berapa, bahkan berada di mana pun belum disebutkan.
Nanang juga tidak mengungkap, siapa saja saksi yang sudah diperiksa. Dalam perkembangannya, satu dari empat saksi rekan korban, ditetapkan sebagai terduga pelaku.
Penyelidikan ini, dianggap sudah menemui titik terang.
Utamanya pada pemilik senjata tajam (sajam) jenis celurit yang digunakan untuk menghabisi korban.
Sampai kini, polisi masih mengejar pemilik sajam tersebut, bahkan dikatakan sampai ke luar kota.
Sang pemilik sajam diperkirakan melarikan diri. Sementara itu, korban Dani, sudah dimakamkan pada Kamis pagi sekitar pukul 07:00 WIB di pemakaman keluarga, tak jauh dari rumah duka. (lai/saw)
