Banjir di Wilayah Timur-Barat Pasuruan Kian Parah

2811

Pasuruan (WartaBromo.com)- Banjir yang yang melanda wilayah Kabupaten Pasuruan makin parah. Selain meluas, ketinggian air juga meningkat hingga Kamis (27/02/2020).

Data yang dihimpun WartaBromo, seluruh wilayah yang memang berstatus merah alias rawan banjir digenangi air dengan ketinggian 30 sentimeter hingga 1 meter.

Dari wilayah Barat, banjir yang terjadi imbas hujan deras pada Rabu (26/02/2020) menyapa Desa Kedungringin, Kecamatan Beji. Di desa ini, total lima dari 10 dusun terendam.

Di wilayah selatan, Kecamatan Winongan yang mengawali banjir sejak Rabu (26/02/2020) sore belum sepenuhnya surut. Meski demikian, ketinggian air di beberapa tempat, seperti di Desa Prodo dan Karangaono mulai mereda.

Kondisi yang sama terjadi di Kecamatan Rejoso. Di kecamatan ini, banjir melanda Desa Sadengrejo dan Toyaning. Ketinggian air mencapai 20 hingga 50 sentimeter.

Baca Juga :   Belum Keluarkan Larangan, Syahbandar Ingatkan Nelayan Pasuruan Hati-hati saat Angin Kencang

Begitu juga dengan di Kedawung Wetan, Kecamatan Grati. Di lokasi ini, ketinggian air makin meningkat hingga mencapai satu meter lebih.

“Dari tadi malam masih satu meter lebih ini. Lebih parah dibanding Rabu,” kata Wahyu, warga Desa Kedawung Wetan, Kecamatan Grati kepada WartaBromo, Kamis (27/02/2020) pagi.

Sementara banjir masih bertahan di sebagian wilayah Kabupaten Pasuruan, kondisi sebaliknya terpantau di wilayah Kota. Beberapa lokasi yang sebelumnya tergenang, saat ini telah surut.

“Karena kalau wilayah kota, banjir kemarin lebih dipicu saluran permukiman yang tak mampu menampung air. Bukan dari sungai besar,” jelas staff BPBD setempat. (nul/don/tof/asd)