Lumajang (WartaBromo.com) – Sebuah truk pengangkut pasir di Lumajang terseret banjir lahar dingin dari Gunung Semeru, Jumat (13/3/2020). Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Dari berbagai sumber, truk nahas itu milik Misrat (40), seorang warga desa Pandanarum, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang. Truk tersebut dihantam arus banjir lahar dingin Gunung Semeru di aliran sungai Mujur.
Peristiwa terjadi ketika cuaca hulu sungai Mujur pada petang hari tadi tengah diguyur hujan cukup lebat. Namun, Misrat bersama sejumlah pekerja seakan tak menghiraukannya, tetap saja nekat menambang pasir di sungai Mujur. Memang, di lokasi mereka bekerja, cuaca dalam kondisi mendung, tak terdapat hujan.
Tak berapa lama, tak disangka-sangka, air bah memenuhi sungai. Material vulkanik berupa pasir dan batu dari Gunung Semeru, membuat kalang kabut mereka yang tengah menambang pasir.
Sedianya, bak truk dengan pelat nomor L-9303-VD itu, belum sepenuhnya terisi pasir. Tapi, mereka harus menyelematkan diri, meninggalkan truk yang digulung derasnya arus banjir lahar dingin.
“Tiba-tiba banjir datang. Besar ini Pak, kan ini banjir lahar dingin dari Gunung Semeru. Hanya satu truk, gak ada korban, semuanya pada lari, hanya mobilnya yang ditinggal,” tutur Heri, penambang pasir.
Sampai saat ini, truk dalam kondisi terguling di tengah sungai. Evakuasi truk diputuskan akan dilakukan esok hari, selain akan memastikan sungai sudah dalam kondisi aman. (ono/ono)
