Besuk (WartaBromo) – Warga di Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo tak menikmati aliran listrik dalam 18 terakhir. Pemadaman ini terjadi pasca 2 tiang listrik roboh di Desa Jambangan.
Listrik mati di kawasan Kecamatan Besuk sejak Rabu, 3 Februari 2021 sekitar pukul 17.00 WIB. Saat itu, hujan lebat disertai angin kencang melanda kawasan tersebut. Kondisi pun tak berubah hingga Kamis, 4 Februari pukul 09.30 WIB.
“Dari Desa Alasumur lor hingga ke Bago, menurut teman-teman saya, padam semua. Hingga sekarang masih mati lampu,” kata Supyan, warga Kecamatan Besuk.
Supyan mengatakan, kondisi ini begitu ironi. Sebab Kabupaten Probolinggo mempunyai PLTU Paiton yang mampu memproduksi listrik ribuan MVA. Terlebih Kecamatan Besuk bertetangga dengan Kecamatan Paiton, pusat PLTU.
“Saat ini masyarakat bergantung ke listrik PLN. Ironi, kawasan dekat dengan PLTU Paiton, tapi seperti hidup di gunung. Seharusnya perbaikan tak selama ini, PLN harus sigap bila ada tiang roboh langsung turun,” sebutnya.
Manajer PLN Kraksaan, Hendy Pranata menyebut putusnya aliran listrik itu karena adanya 2 tiang yang roboh di Desa Jambangan. Angin kencang menumbahkan pohon dan mengenai jaringan listrik. Petugas PLN saat ini berusaha mengganti tiang listrik itu.
“Mohon ditunggu ya pak, kami upayakan penormalan secepatnya. Sehingga padam tidak meluas. Ada 2 tiang roboh di Jambangan,” ujarnya ketika dikonfirmasi. (saw/may)
