Pasuruan (wartabromo.com) – Pemerintah Kota Pasuruan menggelar pelatihan dan pembinaan dewan hakim Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ). Harapannya ke depan Kota Pasuruan bisa menjadi tuan rumah untuk MTQ Provinsi 2023 mendatang.
Saifullah Yusuf, Wali Kota Pasuruan mengatakan, dewan hakim di lingkungan MTQ semakin lama berkurang. Ada yang meninggal, namun ada juga yang masih butuh banyak belajar. Seperti berlajar dalam penerapan teknis musabaqoh dan lain sebagainya.
“Target saya MTQ Propinsi di tahun 2023 Kota pasuruan menjadi tuan rumah. Untuk itu Dewan Hakim harus siap bila MTQ dilaksanakan di Kota Pasuruan. Semoga MTQ bisa dilaksanakan di Kota Pasuruan. Sehingga akan membawa manfaat siar untuk cinta Alqur’an dan akan adanya perputaran ekonomi di Kota Pasuruan,” jelas Gus Ipul.
Nah, salah satu target Pemkot Pasuruan juga dalam upaya membangun wisata religi, yang berintegrasi dengan wisata pendidikan, heritage dan pelabuhan. Sehingga bisa mengangkat perekonomian Kota Pasuruan.
“Mimpi saya ingin mengadopsi nuansa Kota Madinah di Alun-alun Kota Pasuruan. Di sana ada makam Rasululloh, disini ada makam Kyai Hamid. Di sana ada masjid Nabawi, di.sini ada masjid Al Anwar. Di sana ada lapangan luas, disini ada Alun-alun. Tinggal di integrasikan supaya lebih terasa,” tambahnya.
Pelatihan ini dipimpin langsung oleh Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) didampingi Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo. Ada juga Kabag Kesra, Ketua LPTQ Provinsi Jatim, Ketua LPTQ Kota Pasuruan dan diikuti Dewan Hakim MTQ Kota Pasuruan yang berlokasi di Restoran Kebon Pring Kota Pasuruan. (may/**)
