Pasuruan (wartabromo.com) – Sejumlah warga di Kota Pasuruan memutus jaringan karena saluran air PDAM sering macet. PDAM kemudian memberikan penjelasannya.
Robert Balbut, Direktur PDAM Kota Pasuruan menjelaskan, matinya saluran air PDAM di Kelurahan Sekargadung, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan ini disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya, adanya kerusakan di Umbulan sekitar 2 hari yang lalu.
“Petugas teknik sudah kita terjunkan, kalau kemarin 2 hari memang ada kerusakan di umbulan, jadi semuanya sempat macet,” ujar Robert saat dikonfirmasi
wartabromo.com, Kamis (25/11/2021).
Keluhan masyarakat terkait mampetnya saluran air PDAM bukan hanya sekali terjadi. Di wilayah Perumahan Tiara Candi III, Sekargadung sudah beberapa kali mengalami air mampet. Bahkan, warga sudah melapor ke kantor PDAM agar bisa dibenahi.
Laporan tersebut kata Robert mendapat respon oleh PDAM. Petugas teknik segera datang dan membenahi saluran air agar tak macet. Namun, upaya tersebut tak berlangsung lama. Selang 2 atau 3 minggu kemudian, saluran air kembali macet atau keluar dengan intensitas kecil.
“Kalau saya melihat, di sana kan pelayanan ujung, jadi pipa diujung ini ditutup. Nah, kemudian harus ada sering ada laporan,” tuturnya.
Robert mengatakan jika warga harus lebih proaktif untuk mengajukan laporan pada PDAM. Sebab wilayah Sekargadung termasuk dalam saluran ujung air di Umbulan. Ketika ada kotoran atau akar yang masuk, harus ada pembenahan secara berkala atau rutin.
“Jadi wilayah sana harus sering kita bersihkan, kalau ada pengaduhan ya kita harus turun. Nah, jika tak ada laporan kita kan nggak tahu. Jadi perlu proaktif warga terkait keluhan warga,” lanjutnya.
Pihak PDAM menyebut jika pengawasan keliling tetap dilakukan di sejumlah wilayah Kota Pasuruan.
“Pelayanan kan banyak, jadi tenaga kita terbatas. Akan lebih mudah, tetap pengawasn keliling itu ada. Cuman, kita usahakan ke wilayah situ sebulan sekali pas datang gak macet. Terus pas kita gak ke situ macet, kita kan perlu dikasih tahu,” ungkapnya.
Sementara itu, Kabag Teknik PDAM Kota Pasuruan Khoirul Anwar mengaku jika masalah mampetnya saluran air PDAM di wilayah itu disebabkan oleh angin di bagian pipa.
“Jadi setelah kami cek, memang ada kendala. Ada angin di pipanya. Namun saat ini sudah berhasil kita benahi,” kata Khoirul.
Dia menyampaikan, distribusi air untuk kawasan itu memang berada di paling ujung. Melintasi kawasan Perumahan Tiara Candi I dan Tiara Candi II. Karena itu, setelah mendapat keluhan pelanggan, pihaknya membuat tempat pembuangan angin agar aliran air lancar.
Diberitakan sebelumnya, puluhan pelanggan PDAM Kota Pasuruan di Perum Tiara Candi III, Kelurahan Sekargadung, Kelurahan Purworejo memutus jaringan. Hal itu terjadi karena air PDAM sering mampet.
Teguh Wicaksono, Ketua RT 05/RW 02 Kelurahan Sekargadung mengatakan, warga yang memutus jaringan ini dikarenakan aliran air kecil dan sering tak keluar sama sekali.
“Banyak yang diputus. Kalau saya pribadi karena air keluarnya sedikit kadang
nggak keluar tapi bayar terus,” kata Teguh, Kamis (25/11/2021).
(don/may)
Baca juga: Sering Ngadat, Pelanggan PDAM Kota Pasuruan Putus Jaringan
