Candipuro (WartaBromo.com) – Tim evakuasi korban erupsi Gunung Semeru terus melakukan pencarian para korban yang tertimbun material. Memasuki hari ke-6, total korban tewas diketahui sebanyak 43 orang.
Kalaksa BPBD Kabupaten Lumajang, Indra Wibowo mengatakan pencarian dan evakuasi masih dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari BPBD, TNI, Polri, Basarnas. Penyisiran dilakukan di sejumlah titik yang diperkirakan masih terdapat banyak korban.
“Difokuskan Curah Kobokan dan Kajar Kuning, Tambang Satuhan atau Kebondeli Utara, Kampung Renteng, dan Kebondeli selatan,” terangnya, Kamis (9/12).
Saat pencarian, tim juga dibekali dengan sejumlah alat berat untuk memudahkan dan mempercepat proses evakuasi.
Sementara terkait kerugian, saat ini Indra belum bisa memastikan. Namun pihaknya mencatat sedikitnya ada 31 fasilitas umum yang rusak, termasuk jembatan perak, beberapa tempat ibadah, serta sekolahan. Selain itu juga dilaporkan kurang lebih 764 ekor sapi, 684 ekor kambing, dan 1.578 ekor unggas terdampak.
Kegiatan pembersihan sisa-sisa dampak banjir genangan di Kamar Kajang juga masih dilakukan. Pembersihan lumpur ini dilakukan oleh Kementerian PU dan DPU Provinsi Jawa Timur serta Dinas PUPR Kabupaten Lumajang. (rul/may/asd)
Baca juga: Update Korban Semeru: 7 Jenazah Berhasil Diidentifikasi, Satu Balita
