Kraksaan (WartaBromo) – Sejumlah restoran atau warung makan di Kota Kraksaan, Kabupaten Probolinggo menjadi korban penipuan secara online. Pelaku mengaku sebagai anggota Koramil Kraksaan.
Informasi yang didapat WartaBromo, aksi penipuan tersebut terjadi pada Senin malam, 13 Desember 2021. Tercatat sekitar 9 restoran dan warung yang menjadi korbannya. Berupa makanan, uang dan pulsa.
Dalam aksinya, pelaku menggunakan nomor telepon seluler memesan makanan secara online. Nomor pelaku dengan nomor 0859 6422 58825 memakai foto profil seorang tentara. Makanan yang dipesan, seperti nasi bebek, diminta untuk diantar ke Koramil Kraksaan di Jalan Panglima Sudirman.
Hasan Basri, salah satu korban menyebut, pelaku awalnya menelpon pihaknya untuk memesan nasi bebek sebanyak 7 porsi. Dengan foto profil meyakinkan, pelaku meminta pesanan dikirim ke Koramil Kraksaan. Tak berapa lama, pria itu minta tolong untuk dibelikan pulsa.
“Jadi awalnya ada telfon ke kami pesan nasi bebek 7 porsi pak. Pas ditelfon seperti terhipnotis, sampai membelikan pulsa seratus ribu,” tuturnya.
Ia baru sadar ketika mengantarkan makanan ke Koramil Kraksaan. Di lokasi yang sama, ternyata ada beberapa orang yang mengaku ditelpon oleh nomor yang sama. Modusnya juga serupa, yakni memesan makanan dan meminta pulsa. “Yang lain malah ada yang kena Rp700 ribu,” lanjutnya.
Kapolsek Kraksaan, Kompol Sujianto membenarkan, adanya kasus penipuan yang mencatut abdi dan institusi negara. Setidaknya ada 9 korban yang melaporkan telah ditipu. “Ya, ada laparan penipuan itu ke sejumlah resto dan kafe,” ujarnya ketika dikonfirmasi terpisah.
Atas dugaan penipuan tersebut, pihaknya mengarahkan ke Mapolres Probolinggo. Agar diselidiki oleh tim IT Satreskrim Polres Probolinggo. Sehingga kasus tersebut cepat terungkap dan tidak meresahkan masyarakat.
“Saya mengimbau kepada masyarakat, untuk berhati-hati, jangan mudah percaya adanya aksi penipuan melalui online atau medsos. Saat ini mengatasnamakan anggota Koramil Kraksaan, mohon waspada,” tandas Sujianto. (saw/saw)
