Apa Itu Puasa Ayyamul Bidh dan Bagaimana Niatnya? Simak Penjelasannya di Sini!

926

Pasuruan (wartabromo.com) – Bagi umat Islam ada banyak cara meraih pahala, seperti dengan berpuasa sunnah. Ada berbagai puasa yang bisa dilakukan sesuai dengan kemampuan dan waktu tertentu, salah satunya puasa Ayyamul Bidh.

Apa itu puasa Ayyamul Bidh? Adalah ibadah sunnah yang dikerjakan setiap tanggal 13, 14, dan 15 bulan qomariyah. Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk tidak meninggalkan puasa tiga hari setiap bulannya.

Dilansir dari detik.com, anjuran puasa ini telah diwasiatkan Rasulullah SAW kepada sahabatnya, Abu Darda RA.

أَوْصَانِى خَلِيلِى بِثَلاَثٍ لاَ أَدَعُهُنَّ حَتَّى أَمُوتَ صَوْمِ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ ، وَصَلاَةِ الضُّحَى ، وَنَوْمٍ عَلَى وِتْرٍ

Artinya: “Rasulullah SAW berpesan kepadaku tiga hal yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati, yaitu berpuasa setiap tiga hari pada setiap bulannya, mengerjakan dua rakaat salat dhuha, serta salat witir sebelum tidur.” (HR: Bukhari Muslim).

Baca Juga :   Doa Agar Bayi dalam Kandungan Sehat dan Tidak Lahir Cacat

Lantas, bagaimana niat puasanya?

نَوَيْتُ صَوْمَ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلهِ تَعَالَى

Artinya: “Saya niat puasa Ayyamul Bidh, sunnah karena Allah ta’ala.

Puasa ini punya banyak keistimewaan dan pahala yang berlipat ganda. Oleh karena itu, Rasulullah senantiasa membiasakan diri menunaikan puasa Ayyamul Bidh. Bahkan, jarang sekali meninggalkannya, baik ketika di rumah maupun dalam perjalanan. (trj)