Rembang (WartaBromo.com) – Acara hajatan seorang warga di Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan, berujung petaka. Lima orang perempuan menderita luka bakar gegara LPG 3 kg ngowos dan tersulut api.
Peristiwa tersebut diketahui terjadi di rumah warga bernama Fauzan, Desa Sumberglagah, Kecamatan Rembang, pada Minggu (05/02/2023) sekitar pukul 13.30 WIB.
Kasat Reskrim Polres Pasuruan, AKP Farouk Ashadi Haiti membeberkan, siang itu rumah Fauzan sedang ada hajatan. Beberapa perempuan sibuk memasak di dapur.
Salah satu orang yang membantu acara hajatan, Makhrus, kemudian memasang regulator pada tabung LPG 3 kg yang hendak dipakai untuk memasak.
“Saat dipasang regulator, tabung LPG ngowos,” kata Farouk, Senin (06/02/2023).
Mengetahui tabung ngowos, Makhrus pun melepas regulator, tetapi tabung LPG tetap ngowos. Tabung tersebut, oleh Makhrus, lalu dibawa ke kamar mandi dan direndam di dalam bak.
Upaya Makhrus rupanya tidak membuahkan hasil. Tabung masih ngowos dan Makhrus masih di dalam kamar mandi hingga lemas.
Istri Makhrus, Hardiyanti Rukmana (23) dan seorang perempuan bernama Humaima (60) menolong Makhrus dan mengeluarkan Makhrus dari kamar mandi.
Pada saat itulah, tiba-tiba gas LPG yang menguar di dalam ruangan tersulut api yang berasal dari tungku di dapur dan menyambar lima perempuan yang ada di rumah tersebut.
Mereka adalah Hardiyanti Rukmana (23), Rokha (81), Huroida (31), Huzaimah (51), dan Humaimah (60). Kelimanya langsung dilarikan ke rumah sakit.
“Mereka dirawat di RSUD Bangil. Menderita luka bakar. Masih mendapat perawatan intensif,” imbuh Farouk. (tof/may)
