Pasuruan (WartaBromo.com) – Sejumlah massa berunjuk rasa di depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pasuruan, Jawa Timur, Senin (24/7/2023) pagi.
Massa tersebut menyuarakan protes terhadap beberapa isu yang dianggap penting dan mendesak untuk diselesaikan oleh para anggota dewan terutama terkait rencana proyek Jalur Lingkar Utara.
Dengan membawa spanduk-spanduk bertuliskan tuntutan dan keluhan, para pengunjuk rasa bergerak dari arah Gedung Olahraga Rakyat (GOR) Kota Pasuruan menggunakan berbagai alat transportasi, termasuk mobil pikap, sepeda motor, dan becak. Jalur protokol Kota Pasuruan menjadi saksi bisu perjalanan mereka hingga akhirnya berkumpul di depan kantor DPRD.
Beberapa spanduk terlihat bertuliskan “Bubarkan Pansus JLU” dan “DPRD Jangan Makan Janji Buta” terlihat diarak oleh massa sebagai bentuk ekspresi kekecewaan terhadap kinerja dewan.
Para pengunjuk rasa juga menuntut agar anggota DPRD tidak lagi berpura-pura buta terhadap aspirasi masyarakat.
“Kami sangat kecewa sekali dengan kinerja dewan, “teriak Ayik Suhaya, korlap aksi.
Pantauan wartabromo.com, aksi para demonstran terhenti karena mendapat hadangan dari petugas kepolisian yang menggunakan barikade dan water cannon untuk membatasi laju mereka. Ketegangan sempat terjadi ketika massa berusaha mendekati kantor dewan dengan lebih dekat.
“Apa alasan mereka menghalangi kami untuk mendekat ke kantor dewan? Kami hanya ingin menyampaikan aspirasi kami secara damai,” kata Ayik dalam orasinya. (don/yog)
