Bangil (WartaBromo.com) – Persekabpas melakoni derbi melawan PSPK Kota Pasuruan dalam laga kedua putaran Liga 3 Jatim, Sabtu (9/12/2023) sore. Tim berjuluk Laskar Sakera (The Lassak) menang dengan skor setengah lusin tanpa balas.
Begitu peluit kick off dibunyikan wasit, tim asuhan Subangkit langsung berinisiatif menyerang. Para punggawa The Lassak itu sudah merangsek ke pertahanan PSPK Kota Pasuruan lewat passing akurat.
Di menit 16, Persekabpas mendapat tendangan bebas. Hasilnya, Rico Hardiansyah sebagai eksekutor mampu melesatkan bola ke gawang lawan. Gollll….
Usai gol itu, pertahanan PSPK terus dikepung oleh punggawa The Lassak. Delapan menit kemudian, Novi mampu menceploskan bola ke gawang lawan. Menggandakan keuntungan menjadi 2-0 di menit ke-24.
Sang kapten tampil menggila di babak pertama ini. Dengan membobol gawang Didin dengan dua gol sekaligus, yakni di menit 26 dan 47. Hattrick-nya menutup babak pertama dengan skor 4-0.
Di babak kedua, Laskar Sakera tetap memegang kendali pertandingan yang digelar di Stadion R. Soedarsono Pogar Bangil itu. Mereka tak menurunkan tempo permainan, meski sudah unggul telak.
Aksi Alvin semakkin menunjukkan dominasi itu. Pemain bertahan itu, mencetak gol ke-5 dan melambungkan tim menjadi 5-0.
Lini pertahanan PSPK dibuat kewalahan oleh sejumlah punggawa Persekabpas. Menit 88 Saifullah mampu menutup kemenangan dengan skor akhir 6-0 tanpa balas.
Atas hasil kemenangan Persekabpas di laga kedua Liga 3 Jatim itu, Andriyanto, Manager Persekabpas itu mengaku sangat bangga di laga derby tersebut. Ia menargetkan Persekabpas mampu lolos di penyisihan grup G Liga 3 Jatim.
“Pokoknya saya bangga dengan para pemain Persekabpas. Targetnya yang pertama yakni lolos penyisihan grup dulu,” kata Andriyanto, yang juga PJ Bupati Pasuruan itu.
Subangkit mengaku sangat puas dengan permainan yang disajikan oleh anak asuhnya tersebut. Ia menilai anak asuhnya mengalami peningkatan permainan dibandingkan laga sebelumnya.
“Ada progres di laga kedua ini. Tapi mungkin yang perlu diperbaiki yakni finishing, karena di babak kedua hanya mampu mencetak 2 gol,” tutur pelatih low profil itu. (don/saw)
