Kanigaran (wartabromo.com) – Pekan ini ribuan tenaga kesehatan di Kota/Kabupaten Probolinggo segera terima vaksin ketiga. Vaksin ketiga, ini bertujuan sebagai booster untuk para nakes yang berjuang di garis terdepan penanganan covid19.
Data yang dihimpun dari Dinkes Kota Probolinggo, vaksin ketiga untuk nakes ini sudah datang pada 3 Agustus 2021 lalu. Jumlahnya sebanyak 150 vial. Dengan rasio indeks pemakaian 1:14 atau 2100 sasaran. Sementara jumlah nakes yang di Kota Probolinggo berdasarkan SISDMK ada 2.538 orang.
“Rencana pelaksanaan vaksin ketiga ini dimulai pada minggu ini dan harus selesai pada paling lambat minggu ke 3 Agustus. Kami harap minggu depan sudah selesai semua,” kata Plt. Kepala Dinkes Kota Probolinggo, Setiorini Sayekti, Kamis (5/8/2021).
Sejauh ini, ada sejumlah syarat bagi nakes untuk bisa menerima vaksin ketiga. Antara lain, sudah lengkap vaksin pertama dan kedua. Jarak dari vaksin kedua adalah tiga bulan.
Sementara untuk nakes yang pernah konfirmasi positif atau penyintas, jarak vaksin ketiga adalah 3 bulan setelah terkonfirmasi.
“Pemetaan kami, untuk nakes yang saat ini siap divaksin ada sekitar 1.928 sasaran. Jumlah ini akan bisa bertambah dengan update dari persyaratan sebelumnya itu,” imbuh wanita berhijab ini.
Untuk vaksin ketiga ini, Satgas Covid19 Kota Probolinggo sudah mempersiapkan segala hal. Mulai dari sosialisasi pada faskes. Organisasi profesi untuk sinkronisasi data. Serta membuat pakta integritas dan pemetaan nakes yang siap divaksin ketiga.
Sejak awal pandemi sampai saat ini, ada tujuh nakes yang meninggal akibat terpapar covid19. Sehingga keberadaan vaksin booster atau vaksin ketiga ini, sangat penting. Untuk melindungi garda terdepan penanganan covid19. Yakni tenaga kesehatan.
Sementara itu, di Kabupaten Probolinggo, sejumlah persiapan juga tengah dilakukan untuk vaksin dosis ketiga bagi para nakes. 2.660 dosis vaksin ketiga sudah diterima Dinkes Kabupaten Probolinggo pada 3 Agustus 2021 kemarin.
“Sementara target kami ada 3.300 nakes. Rencana juga dalam minggu ini, setelah didistribusikan bagi rumah sakit dan puskesmas prioritas nakes yang melaksanakan pelayanan kesehatan langsung pada masyarakat,” jelas Jubir Satgas Covid19 Kabupaten Probolinggo, Dewi Veronica. (lai/may)
