Pasuruan (WartaBromo.com) – Pemerintah Kota Pasuruan terus berupaya menjaga kelestarian lingkungan sekaligus mendorong potensi wisata berbasis alam. Salah satunya melalui kegiatan pelepasan 20 ribu benih ikan di Sungai Gembong, Jumat (31/10/2025).
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Wakil Wali Kota Pasuruan, Nawawi. Adapun benih yang dilepaskan terdiri dari 10 ribu ekor ikan wader, 5 ribu ikan wader paray, dan 5 ribu ikan tawas.
Nawawi mengatakan, pelepasan benih ikan ini menjadi langkah nyata untuk menjaga ekosistem sungai serta menghidupkan potensi ekonomi masyarakat sekitar.
“Hari ini kami sengaja melepas benih ikan di Sungai Gembong sebagai upaya menjaga ekosistem dan keanekaragaman hayati. Selain itu, kami ingin kegiatan ini bisa menggerakkan ekonomi lokal, karena di sini sudah banyak komunitas mancing mania,” ujarnya.
Ia juga berharap Kampung Jagalan, wilayah yang dilalui Sungai Gembong, dapat berkembang menjadi destinasi ekowisata baru di Kota Pasuruan.
“Saya ingin Kampung Jagalan ini menjadi ekowisata baru. Mari bersama-sama menjaga Sungai Gembong, ramaikan kawasan ini agar ekonomi warga tumbuh dan UMKM semakin maju,” tambahnya.
Tak hanya itu, Nawawi juga mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan sungai dengan tidak membuang sampah atau limbah berbahaya.
“Saya mengajak seluruh masyarakat Pasuruan untuk tidak mengotori sungai. Jangan membuang obat atau bahan berbahaya agar ekosistem tidak mati,” pungkasnya.
Melalui kegiatan ini, Pemkot Pasuruan berharap Sungai Gembong tidak hanya terjaga kelestariannya, tetapi juga menjadi magnet wisata baru yang mendukung pertumbuhan ekonomi warga sekitar. (jun/**)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
