Pasuruan (wartabromo) – Pemerintah Kabupaten Pasuruan berencana menjadikan kawasan Purwosari dan Purwodadi sebagai kluster peternakan sapi, khususnya sapi perah. Populasi sapi perah sekitar 85 ribu ekor saat ini berada di Tutur dan Grati.
Kawasan Purwosari dan Purwodadi yang berada ketinggian 500-600 meter di atas permukaan laut dinilai sangat cocok untuk penertanakan sapi. Apalagi di wilayah ini berdiri perusahaan susu besar yang siap menampung produk petani, yakni Indolakto.
“Saat ini produksi susu kita 98 ribu ton per tahun. Itu jauh dari kebutuhan,” kata Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Pasuruan, Bambang Harianto.
Dinas Peternakan akan mengupayakan pengembangan peternakan sapi perah untuk meningkatkan produksi. Meskipun produksi susu relatif besar, namun belum mencukupi kebutuhan dua perusahaan susu terbesar di Indonesia yang ada di Pasuruan, Nestle di Kejayan dan Indolakto di Purwosari.
“Pemkab akan memfasilitasi para investor di bidang peternakan. Kami harapkan para investor juga menjalin kemitraan dengan masyarakat sekitar. Potensi peternakan sapi sangat besar,” pungkasnya. (fyd/fyd)
