Pasuruan (wartabromo) – Pemilik perusahaan produsen panci berstiker lafadz Al-Quran melayangkan surat resmi ke penyidik Polres Pasuruan Kota agar membuka police line di pabriknya. Bagaimana tanggapan polisi?
Saat ditanya sikap polisi terkait surat tersebut, Kasatreskrim Polres Pasuruan Kota, AKP Iwan H.P, mengelak. “Tanya ke kapolres langsung, saya ada di Jakarta,” jawab Iwan melalui pesan singkat, Selasa (15/3/2016).
Sayangnya, Kapolres AKBP Yong Ferrydjon saat dimintai tanggapan juga mengabaikan pesan yang dikirim wartawan.
Kasus dugaan penistaan agama ini masih dalam tahap penyelidikan. Ribuan panci dan puluhan ribu stiker bertuliskan lafadz ‘Alhamdu Allah’ sudah diamankan polisi.
Terkait kasus hukum, Direktur PT Tektorindo Anugrah Sukses Abadi, Tanggulangin-Sidoarjo, produsen panci merek paramount yang dilaporkan, Reski Agung Alim, menyerahkan sepenuhnya ke kuasa hukum.
Pemilik perusahaan meminta police line dibuka agar bisa berproduksi. Selain itu, nasib 100 karyawannya juga terkatung karena penutupan.
Kasus ini bermula dari laporan ormas. Pelapor menganggap panci dengan stiker ‘Alhamdu Allah’ tersebut menistakan agama. (fyd/fyd)
