Probolinggo (wartabromo.com) – Pencarian Misnadi (55), warga RT/003 RW0/02, Desa Alas Sapi, Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo, akhirnya membuahkan hasil. Warga yang sehari-hari dipanggil Sumo itu, ditemukan tersangkut jaring ikan nelayan di Selat Madura.
Anggota Koramil Gending, Serda Gimun, menuturkan jasad korban ditemukan dengan jarak sekitar 1 kilometer dari bibir pantai Desa Pesisir, Kecamatan Gending. Korban ditemukan dalam posisi telentang, oleh salah satu nelayan setempat. Pada tubuh korban, tidak ditemukan bekas luka. Hanya saja, terdapat alat penangkap kerang yang masih melilit dileher korban.
“Korban ditemukan secara tidak sengaja oleh nelayan ditengah laut. Jasad korban tersangkut dijaring ikan, selanjutnya dilakukan proses evakuasi terhadap jenasah korban dari tengah laut,” kata Serda Gimun, usai mengevakuasi korban ke darat, Sabtu (7/10/2017) pagi.
Jasad korban dibawa ke rumah duka menggunakan ambulance Puskesmas Gending, begitu tiba di pantai. “Pihak keluarga ingin jenasah korban langsung dibawa pulang ke rumah duka, jadi kami pasrahkan kepada pihak keluarga,” ujar suami Kades Gending ini.
Menurut Kades Pesisir, korban berangkat mengendarai sepeda angin untuk mencari kerang ke lokasi pada Jum’at (6/10/2017) kemarin. Ia berangkat bersama tiga orang temannya, yang sudah terbiasa mencari kerang.
“Pada waktu diajak pulang sama teman-temannya, korban justru tidak mau pulang dengan alasan kerang yang didapat masih sedikit. Teman-temannya kemudian pulang. Tetapi setelah itu, air laut pasang sehingga korban yang tidak bisa berenang tengggelam,” kata Sanemo di lokasi kejadian.
Selain tidak bisa berenang, kata Sanemo, kematian korban juga dipengaruhi oleh riwayat penyakit asma yang diderita korban. “Jadi karena terlalu lama di laut, korban kedinginan sehingga asmanya kambuh,” tandasnya. (lai/saw)
