Pasuruan (wartabromo.com) – KPK dikabarkan lakukan penyelidikan esok hari. Wakil Walikota akui tak tahu menahu.
Raharto Teno Prasetyo, Wakil Walikota Pasuruan mengungkapkan tak tahu tentang KPK yang dikabarkan akan melakukan penyelidikan lanjutan, mendatangi ruang di bisang maupun dinas di lingkungan Pemkot Pasuruan.
“Saya tidak tahu kalau KPK akan lakukan penyelidikan,” kata Teno, Jumat (5/10/2018).
Menurut Teno, KPK akan tiba-tiba datang jika memang melakukan penyelidikan. Diakuinya, hingga saat ini, tidak ada koordinasi antara KPK dan dirinya terkait penyelidikan yang beberapa waktu sempat santer terdengar.
Sementara KPK telah tingkatkan status hukum Setiyono, menjadi tersangka terkait kasus suap proyek PUPR untuk Dinas Koperasi, berikut tiga lainnya, yakni Plh Dinas PUPR, seorang staf Pemkot Pasuruan dan penguasaha. (trl/ono)
