Pasuruan (wartabromo.com) – Seorang kakek ditemukan tewas di rumah toko (ruko) camilan ringan milik pribadinya, di Jalan KH Wahid Hasyim, Kota Pasuruan, Jumat, (25/1/2019) sore. Belum diketahui penyebab korban tewas dalam keadaan muka menghitam itu.
Pemilik toko Central Snack itu, ditemukan tewas di lantai dua rukonya dalam kondisi kaku. Saat ditemukan sudah tak bernyawa, pria ini mengenakan kaus putih dan celana pendek berwarna coklat, serta mengenakan topi.
Beberapa hal aneh terlihat. Sebagian wajahnya menghitam, bahkan beberapa bagian kulit tubuh, seperti pada lututnya melepuh.
Diperkirakan, kondisi luka mirip tersulut api itu, karena korban terpapar sengatan terik matahari di atap toko itu.
Berdasarkan keterangan warga dan sejumlah penjaga toko lain, pria ini bernama Candra. Ia lebih akrab disapa dengan panggilan Tuyam.
Sebelum ditemukan tewas, Tuyam memperbaiki genteng rukonya di lantai dua sekitar pukul 12.00 WIB. Setelah hampir empat jam tak juga turun, pihak keluarga kemudian mengeceknya. Ternyata, mereka malah menjumpai hal mengejutkan. Candra sudah dalam kondisi tak bernyawa.
“Ko Tuyam sebelum ditemukan meninggal pamit memperbaiki genteng, terus lama nggak turun, taunya meninggal di atas,” terang Adi, pegawai toko furniture yang bersebelahan dengan toko Central Snack milik Candra.
Menurut Adi, Candra selama hidupnya, dikenali sosok yang ramah dan rendah hati pada siapa saja. “Orangnya baik, ramah juga sama pegawai toko seperti saya,” pungkasnya.
Sementara, pihak kepolisian mengaku tak mendapat laporan adanya temuan mayat di sebuah ruko snack tersebut. Hingga saat ini, belum diketahui penyebab pasti kematian korban hingga ditemukan dengan kondisi muka menghitam siang tadi.
“Belum ada laporan sampai menjelang magrib ini,” ungkap AKP Slamet Santoso, Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota. (ptr/ono)
