Probolinggo (wartabromo.com) – Tabloid Indonesia Barokah ternyata sudah beredar di Kabupaten Probolinggo. Dari temuan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Probolinggo setidaknya seratusan tabloid itu, sudah tersebar di masyarakat.
Ketua Bawaslu, Fathul Qorib menuturkan, tabloid yang dianggap berpotensi memecah umat itu, diketahui sudah beredar di Kabupaten Probolinggo sejak Kamis (24/1/2019). Sedikitnya 129 eksemplar sudah berada di tangan warga. Sementara 325 eksemplar dan 5 karung masih tertahan di kantor pos yang ada di wilayah Kabupaten Probolinggo.
Temuan itu, didapat oleh anggota Panwascam yang secara khusus diperintahkan melakukan penyisiran. “Sesuai instruksi dari Bawaslu Jawa Timur, kami kemudian memerintahkan Panwascam untuk melakukan pengecekan di kantor pos yang ada di wilayah masing-masing. Dan memang benar adanya. Kami tidak melakukan pengamanan, tapi dilakukan oleh pihak pos sendiri atas perintah atasannya,” ujar Fathul, Jumat (25/1/2019).
Ia mengatakan sebanyak 129 eksemplar ditujukan pada Pesantren dan Takmir Masjid. Tabloid itu, berisi 17 halaman dan tertera Edisi I/Desember 2018. Isinya berisi informasi yang dinilai memojokkan salah satu Calon Presiden (Capres) – Calon Wakil Presiden (Cawapres) tertentu.
Sehingga Bawaslu melakukan langkah antisipatif. “Kami telah melakukan kajian dan melakukan koordinasi dengan kepolisian. Karena, Tabloid ini, meresahkan warga,” kata pemegang gelar sarjana hukum itu.
Menurut Kepala Cabang Kantor Pos Kraksaan, Imam Ansori, membenarkan jika pihaknya mendapat jasa pengiriman Tabloid Indonesia Barokah. Khusus Kraksaan, mendapat 31 eksemplar, 29 diantaranya sudah diantar ke penerima. “Sisanya kami kirim balik ke kantor Probolinggo, semuanya ditarik dan akan dikembalikan ke kantor tabloid iru,” terangnya. (saw/saw)
