Lumajang (wartabromo.com) – Polres Lumajang melakukan operasi besar-besaran kendaraan bermotor di jalanan Lumajang. Operasi ini untuk mencari pelaku begal sadis yang beraksi di Kedungjajang.
Kapolres Lumajang, AKBP Arsal Sahban mengatakan, ada 1.000 personel yang diturunkan untuk mencari pelaku begal ini.
“Saya perintahkan minimal 30-50 personel lakukan operasi di setiap polsek dengan melibatkan Polsek, SKD dan TNI. Kegiatan ini akan dilakukan setiap hari sampai ada pencabutan,” ujarnya, Senin (23/8/2019).
Dalam operasi kali ini, selain polisi berkeliling ke tiap-tiap wilayah, ada juga razia kendaraan bermotor. Setiap pengendara yang melintas, diperiksa kelengkapan motornya.
“Saya tetapkan saat ini darurat Begal di Lumajang. Semua cara harus kita lakukan untuk menumpas begal,” tegas Arsal.
Razia ini bakal terus dilakukan setiap malam sampai waktu yang akan ditentukan berikutnya.
Seperti diketahui, sepasang suami istri jadi korban begal motor saat melaju di jalan baru Desa Wonorejo Kec. Kedungjajang Kab. Lumajang, Sabtu (21/9/2019). Sang suami tewas akibat aksi begal sadis ini.
Kapolres Lumajang pun tulis permohonan maaf terkait kejadian ini. Ia kemudian memerintahkan Tim Cobra untuk mencari pelaku bahkan menembaknya.(may/ono)
