Satu Lagi Warga Prigen Dinyatakan Positif Covid-19

6209

Pasuruan (WartaBromo.com) – Hari ini, 1 PDP (pasien dalam pengawasan) yang dirawat di RSUD Bangil, dinyatakan Positif corona. Ia merupakan istri dari laki-laki dari Kecamatan Prigen, terkonfirmasi Covid-19 sebelumnya.

Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya mengatakan, pasien ini perempuan (43) dari Kecamatan Prigen, karyawan di perusahaan swasta di wilayah Kecamatan Purwosari.

“Baru saja kami mendapatkan informasi mengenai hasil swab pada satu PDP dari Prigen. Dia merupakan istri dari pasien terkonfirmasi Covid-19 yang juga dari Prigen,” kata Anang, saat ditemui di Posko Info Covid-19 Kabupaten Pasuruan.

Dijelaskan oleh Anang, perempuan ini sudah berstatus PDP sejak diputuskan harus dirawat di RSUD Bangil mulai 4 Mei 2020 lalu.

Sebelumnya, suami pasien ini lebih dulu dinyatakan positif Covid-19 setelah hasil swab keluar pada Kamis (30/04/2020). Tepatnya setelah 10 hari menjalani isolasi di RSUD Bangil.

Suami ini mengeluh sesak selama 2 hari, batuk, pilek selama 3 hari, juga memiliki penyakit penyerta berupa pneumonia (paru-paru basah), kencing manis dan riwayat gagal ginjal.

Baca Juga :   Tak Ada Cuti Panjang Karyawan, hingga Kota Pasuruan Dapat Rp2,14 Miliar dari Pungutan Parkir | Koran Online 17 Feb

“Suaminya berusia 46 tahun dan berprofesi swasta. Sedangkan perempuan ini bekerja di salah satu perusahaan swasta di wilayah Kecamatan Purwosari. Jadi sekarang, dua-duanya diisolasi di RSUD Bangil sampai sembuh,” terangnya.

Ditetapkannya perempuan dari Prigen ini sebagai pasien terpapar corona, setelah tracing dan tracking dilakukan petugas survaillance dari Puskesmas Prigen dan dinas kesehatan. Baik terhadap keluarga, saudara hingga tetangga yang melakukan kontak erat dengan pasien tersebut. Mereka dilakukan rapid test dan hasilnya adalah reaktif.

“Ada yang negatif rapid, tapi semua kontak eratnya kami minta untuk melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing selama 14 hari. Dan untuk istrinya yang reaktif, swab-nya keluar hari ini dengan hasil positif,” imbuh Anang.

Dengan 1 lagi pasien terkonfirmasi Covid-19, jumlah warga Kabupaten Pasuruan yang dinyatakan positif Covid-19 sampai hari ini mencapai 41 orang. Mereka adalah 2 warga Bangil, 9 warga Beji, 4 warga Gempol, 1 warga Gondangwetan (sembuh), serta 2 warga Kraton.

Baca Juga :   Duh! Tanpa Sadar, Setiap Hari Manusia Telan 2.000 Partikel Plastik

Positif corona juga terhadap 1 warga Lumbang (sembuh), 5 warga Pandaan, 1 warga Pasrepan. Lalu 5 warga Prigen, 1 warga Purwodadi (sembuh), 3 warga Puspo, 6 warga Rembang (1 orang sembuh), dan 1 warga Tutur juga dinyatakan positif Covid-19.

Sementara sampai dengan sore ini, secara keseluruhan, jumlah PDP Covid-19 di Kabupaten Pasuruan hingga sore ini sebanyak 96 orang.

Jumlah tersebut dicatatkan setelah ada 1 warga Kabupaten Pasuruan berstatus PDP. Warga ini adalah laki-laki berasal dari Kecamatan Beji yang sudah mengisolasi diri di RSUD Bangil sejak tadi pagi dengan keluhan sesak napas.

Begitu juga dengan jumlah ODP (orang dalam pemantauan) di Kabupaten Pasuruan terdapat 2 orang lagi yakni dari Kecamatan Purwodadi. Sehingga data berubah menjadi 241 orang.

Di sisi lain, saat jumlah PDP  Pasuruan ada peningkatan setiap harinya, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mencatat, sampai dengan hari ini, sudah ada 42 PDP yang dinyatakan sembuh dan telah mengantongi izin pulang.

Baca Juga :   TPU di Kota Pasuruan Jadi Alternatif Pemakaman Jenazah Pasien Covid-19

Menurut Anang, ke-42 PDP tersebut berasal dari 17 kecamatan di Kabupaten Pasuruan. PDP sembuh itu di antaranya 6 orang dari Kecamatan Bangil, 5 warga Beji, 2 warga Gempol, 1 warga Gondangwetan, 4 warga Grati, 2 warga Kraton, 1 warga Lekok, dan 2 warga Nguling,

Pasien sembuh lepas pengawasan juga pada 3 warga Pandaan, 4 warga Prigen, 1 warga Purwodadi, 2 warga Purwosari, 1 warga Puspo, 3 warga Rembang, 2 warga Sukorejo, 1 warga Tosari, serta 2 warga Tutur.

Mereka dinyatakan sembuh berdasarkan hasil swab yang menyatakan mereka negatif atau tak terpapar corona.

“Meskipun jumlahnya memang lebih banyak yang masih diisolasi di RSUD Bangil, tapi kami yakin, bahwa jumlah PDP Covid-19 yang sembuh akan semakin banyak,” ungkapnya.

Dari 42 PDP Covid-19 yang sembuh dan diperbolehkan pulang, 38 orang merupakan pasien RSUD Bangil, dan 4 orang pasien RSSA Malang. (mil/ono)