Pasien Positif Covid-19 Asal Tiris Kabur dari Rumah Pengawasan

4237

Tiris (wartabromo.com) – Pasien positif Covid-19, kabur dari rumah pengawasan Gugus Tugas (Gugas) Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo. Kini ia dalam pencarian karena dikhawatirkan menulari orang yang kontak dengannya.

Jubir Gugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo, dr. Anang Budi Yoelijanto, menyebut pasien tersebut seorang pria berinisial FSL, warga Kecamatan Tiris. Ia kabur saat menjalani karantina di tingkat Kabupaten. “Dia kabur saat menjalani karantina di Hotel Sari Indah. Jadi tidak dipulangkan,” ujar Anang, Rabu (27/5/2020).

Hingga saat ini, pihaknya kata Anang, masih berupaya melacak keberadaan pemudik dari Bali itu. “Ya, kita sudah berupaya ngelacak, moga-moga segera sadar,” tutur Kadinkes Kabupaten Probolinggo tersebut.

Baca Juga :   Wabup Probolinggo Sebut Tidak Punya Data Terkait Warga di Wamena

Kapolsek Tiris, Iptu Agus Supriyanto menjelaskan, pasien positif itu kabur bersama istri dan anaknya, sebelum Satgas Covid-19 Kecamatan Tiris menjemputnya pada Selasa, 26 Mei 2020.

“Kami bersama Satgas tingkat kecamatan, TNI, kepala desa, dan juga perangkat desa hendak menjemput dia, akan tetapi yang bersangkutan sudah tidak di rumahnya,” kata Kapolsek.

Peristiwa ini cukup mendapat perhatian berbagai pihak. Bahkan, foto yang bersangkutan kemudian disebar oleh warga di sejumlah platform media sosial.

“Semoga orangnya segera sadar dan mau diselamatkan bersama keluarga, dan orang lain yang tidak tahu kalau membawa virus,” ujar mantan KBO Satlantas Polres Probolinggo itu.

Menurut salah satu warga Desa Tlogosari, FSL sempat merayakan lebaran di kampungnya. Ia berbaur dengan warga sekitar saat salat Idul Fitri.

Baca Juga :   Bromo Aman Dikunjungi Wisatawan

“Infonya sudah 14 hari selesai dikarantina. Ia sempat salam-salaman dengan warga pada lebaran, sebelum pamit mau berkunjung ke rumah saudaranya. Nggak tahu juga, apa karantina itu selesai atau kabur,” kata Agus H. (cho/saw)