Sehari, 23 Nakes di Pasuruan Positif Covid-19 hingga Tak Ada Lagi Simpati, Loop dan Kartu As | Koran Online 29 Juni

1521

Beragam peristiwa kami sajikan pada 28 Juni melalui laman media online wartabromo. Ragam berita menarik kini kami rangkum untuk kembali anda baca dalam koran online edisi Selasa (29/06/2021). Mulai Sehari, 23 Nakes di Pasuruan Positif Covid-19 hingga Tak Ada Lagi Simpati, Loop dan Kartu As:

  1.   Gelapkan Motor, Pemuda Asal Gadingrejo Dibekuk Polisi

Pohjentrek (WartaBromo.com) – Seorang pemuda asal Kelurahan Krapyakrejo, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan dibekuk polisi. Ia diduga telah menggelapkan satu unit sepeda motor.

Kasubbag Humas Polres Pasuruan Kota, AKP Endy Purwanto mengatakan, peristiwa bermula pada hari Sabtu (26/06/2021) pukul 10.00 WIB, pelaku yang bernama Mujib (23) meminjam sepeda motor korban yang bernama Abdul Rochman (20). Simak Selengkapnya.

  1.     Bye! “Tak Ada” Lagi Simpati, Loop dan Kartu As
Baca Juga :   Ribuan Pelayat Antar Jenazah Habib Hasan ke Pemakaman, Ini Kata Satgas

Lumajang (WartaBromo.com) – Telkomsel memutuskan untuk meleburkan tiga produk prabayarnya. Tak ada lagi Simpati, Kartu AS hingga Loop.

“Tujuannya agar integrasi produk dan layanan berbasis digital lebih menyeluruh, guna menghadirkan produk dan layanan yang memberikan kemudahan serta kenyamanan bagi para pelanggan,” kata VP Corporate Communications Telkomsel, Denny Abidin dilansir dari Kompas. Simak Selengkapnya.

  1.   Seniman-Budayawan Tolak Rencana Pemindahan Sang Juru Pelihara Cagar Budaya di Pasuruan

Prigen (WartaBromo.com) – Sejumlah organisasi pelaku seni budaya dan pariwisata di Kabupaten Pasuruan meminta Sulikhin, jupel BPCB Jawa Timur di Pasuruan dipertahankan. Mereka menilai Sulikhin sudah bekerja sesuai SOP.

Mereka yang menolak Sulikhin dimutasi atau dinonaktifkan, meliputi Karang Taruna Kecamatan Prigen, PHRI, Satrio Suropati, PP Kecamatan Prigen, Moelyokerto, Pawiyatan, PPDI, MHBN, ILBP, Satupa, dan organisasi seni budaya lain. Simak Selengkapnya.

  1.       Hari Ini, 23 Orang Tenaga Kesehatan di Pasuruan Positif Covid19
Baca Juga :   Lock Opo Tumon

Pasuruan ( wartabromo.com) – Banyaknya pasien positif Covid-19 yang dirawat, membuat para tenaga kesehatan (nakes) di Kabupaten Pasuruan mulai bertumbangan.

Berdasar data Satgas Covid19, dari 32 orang warga yang terpapar covid19 pada hari ini, sebanyak 23 orang adalah para tenaga kesehatan. Simak Selengkapnya.

  1.   Rusun Isolasi Covid-19 Kota Probolinggo Penuh

Mayangan (wartabromo.com) – Rusunawa Mayangan, Kota Probolinggo, tempat isolasi pasien covid19 dengan gejala ringan, penuh. Atas kondisi itu, Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin ingatkan masyarakat agar tidak abai protokol kesehatan.

Per tanggal 27 Juni 2021, kasus konfirmasi positif di Kota Probolinggo mencapai 62 orang. Padahal pada awal Juni, jumlahnya masih hitungan jari. Kondisi itupun membuat Rusunawa Mayangan, di Jalan Ikan Kerapu, Kelurahan/Kecamatan Mayangan, penuh. Simak Selengkapnya.

Baca Juga :   Pasar Terbakar, Pedagang Selamatkan Barang Dagangan