30 Calon Jemaah Haji Kota Probolinggo Belum Melunasi BPIH, Kementerian Agama Siapkan Langkah

39

Probolinggo (WartaBromo.com) – Masih ada 30 dari total 202 Calon Jemaah Haji (CJH) Kota Probolinggo yang belum melunasi Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH). Kementerian Agama Kota Probolinggo mempertimbangkan untuk mengirim CJH cadangan menggantikan mereka.

Menurut M. Haris Hikmawan, Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kota Probolinggo, pendataan terus dilakukan terhadap CJH yang akan berangkat ke tanah suci. Hingga Kamis (7/3/2024) siang, sekitar 30 CJH telah menunda keberangkatannya.

“Penundaan keberangkatan 30 calon jemaah haji ini disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari faktor internal calon jemaah haji hingga belum melunasi BPIH,” ujar Haris.

Meskipun penundaan keberangkatan ini akan mengurangi kuota Kota Probolinggo, namun Kementerian Agama siap menggantikannya dengan mengikutsertakan CJH cadangan.

Baca Juga :   Koran Online 15 Mei : Jamaah Umroh Asal Probolinggo Terlantar di Madinah, hingga Pemkot Pasuruan Cabut Mutasi karena Cacat Hukum

Mereka harus memenuhi persyaratan administrasi dan kesiapan secara fisik dan mental. Serta keamanan untuk ibadah haji tanpa mengabaikan tanggung jawab terhadap keluarga.

Haris juga menjelaskan bahwa Kemenag Kota Probolinggo masih menunggu undangan dari Kanwil terkait proses pengkloteran melalui mekanisme pengundian lot di tingkat Provinsi Jawa Timur.

Jadwal keberangkatan akan ditentukan setelah urutan kerja setiap wilayah diketahui, dan kloter-kloter akan disusun untuk menentukan urutan keberangkatan.

“Kota Probolinggo mendapat urutan ke-5 untuk tahun 2023, sehingga masuk pada kloter 34,” tambah Haris.

Meskipun demikian, harapan tetap terpancar untuk para CJH Kota Probolinggo dapat menunaikan ibadah haji dengan lancar sesuai dengan persiapan yang telah dilakukan. (saw)