Sukapura (WartaBromo.com) – Petugas dari Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) dan sejumlah relawan melakukan aksi bersih-bersih di kawasan wisata Gunung Bromo, Probolinggo menjelang liburan Lebaran 2024).
Pada hari pertama aksi, Kamis (4/4/2024), lebih dari empat pikap sampah berhasil terkumpul dari hasil kerja sama antara petugas TNBTS, TNI, Polri, Muspika, relawan pecinta alam, pelaku jasa wisata, paguyuban kuda, dan pedagang kaki lima.
“Aksi bersih-bersih ini melibatkan berbagai pihak, dimulai dari Cemoro Lawang hingga jalur savana, serta di kawah Bromo, pure, dan sekitarnya,” sebut Gondo Andono dari Forum Sahabat Gunung (FSG), Jumat (5/4/2024).
Selain membersihkan sampah, mereka juga memperbaiki patok jalur kendaraan. Agar kendaraan bermotor tidak masuk dan merusak savana di kawasan Bromo.
Kepala Seksi Pengelolaan Taman Nasional (SPTN) wilayah 1, Didid Sulastiyo, menjelaskan bahwa penutupan kawasan wisata Bromo selama dua hari dilakukan untuk membersihkan kawasan tersebut.
Bersih-bersih dilakukan di tiga daerah pintu masuk Bromo, yakni Probolinggo, Pasuruan, dan Malang. Seluruh pihak, termasuk TNBTS, pelaku jasa wisata, muspika, dan relawan, turut serta dalam aksi bersih-bersih ini.
“Nanti akan dilakukan pembersihan kawasan, pemasangan rambu-rambu larangan dan peringatan di kawasan Bromo. Supaya jib Bromo dan kendaran tidak melewati jalan yang bukan jalurnya” katanya.
Didid menegaskan pentingnya edukasi kepada pelaku wisata dan wisatawan untuk tidak meninggalkan sampah di kawasan Bromo. Ia berharap agar semua pihak terus mengedukasi agar sampah dibuang pada tempatnya atau dibawa keluar dari kawasan Bromo.
Aksi bersih-bersih dan perbaikan jalur di Kawasan Wisata Bromo dilanjutkan pada hari ini. Bagian dari persiapan menyambut liburan Idul Fitri dan kelestarian kawasan konservasi. (saw)
