Pasuruan (wartabromo.com) – Pasuruan akan mencoba meraih tiga besar di World Plantation Conferences and Exhibition (Pameran dan Konferensi Perkebunan Dunia) di Hotel Grand Sahid, Jakarta, mulai 18-20 Oktober 2017. Targetan tersebut dinilai rasionil, setelah Pasuruan mencatatkan diri menjadi Top 16 Kopi Terbaik se-Indonesia tahun 2017.
Adalah Kopi Arabica Organik yang dikembangkan oleh Kelompok Tani Sumber Makmur Abadi, Dusun Cowek, Desa Jatiarjo, Kecamatan Prigen, Pasuruan, yang disodorkan pada ajang bergengsi tersebut.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pasuruan, Ihwan mengatakan, Kopi Kabupaten Pasuruan (Kapiten) ini merupakan satu-satunya kopi di Jawa Timur yang akan bersaing dengan kopi-kopi dari daerah lain pada pameran level dunia itu.
Targetan ini menjadi cukup prestisius lantaran penilaian dilakukan di hadapan Presiden RI, Joko Widodo yang direncanakan juga membuka acara dihelat oleh Asosiasi Eksportir dan Industri Kopi Indonesia ini.
“Mudah-mudahan Kapiten Pasuruan akan menjadi tiga terbaik, karena nanti Pak Presiden sendiri yang akan menentukan mana kopi terbaik di negeri ini. Kebetulan ada dua kategori, yakni Arabica dan robusta, dan Kapiten Pasuruan masuk 16 besar kategori Arabica,” kata Ihwan, beberapa waktu lalu.
Dijelaskan, terpilihnya Kapiten Pasuruan menjadi Top 16 Kopi Terbaik kategori Arabica melalui proses seleksi KKSI (Konferensi Kopi Seluruh Indonesia) sebelumnya, di Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia (PPKKI) Jember.
Total ada 212 kopi se-Indonesia yang mengikuti lomba bergengsi ini, hingga akhirnya panitia menetapkan 16 kopi terbaik yang akan melaju ke babak final, pada 19 oktober mendatang.
“Kapiten Pasuruan sudah melalui uji penelitian, mulai dari cita rasa sampai dengan penilaian lainnya, dan kita tinggal mempersiapkan babak finalnya,” terangnya.
Sementara itu, Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf optimis, Kapiten Pasuruan menjadi salah satu kopi terbaik dalam lomba KKSI tahun ini. Hal tersebut dibuktikan telah menjadi juara kedua tingkat nasional untuk kategori cita rasa.
“Kita optimis bahwa Kapiten Pasuruan akan menjadi salah satu kopi terbaik. Meskipun lawannya adalah kopi toraja, kopi bali dan kopi aceh. Kopi kita memiliki karakter kuat,” ungkap Irsyad kepada Suara Pasuruan.
Karakter kopi dimaksud adalah selain sudah dipatenkan, keseluruhan produk melalui proses organik, mulai dari pemupukan, penanaman, pemetikan hingga proses panen kopi. Dan yang tak kalah penting adalah ciri khas Kapiten Pasuruan memiliki cita rasa kuat, yakni gurih.
“Kopi kita ada gurih-gurihnya, itulah yang membuat Kapiten Pasuruan beda dengan yang lain. Maka dari itu, kita akan terus mempopulerkan Kapiten Pasuruan melalui pameran atau kegiatan-kegiatan yang melibatkan banyak orang. Kita hadirkan kapiten pasuruan dalam mobil, stan dan café khusus Kapiten Pasuruan,” jelasnya. (mil/ono)
