Probolinggo (wartabromo.com) – Kemarau panjang terus melanda dan sejumlah wilayah Kabupaten Probolinggo terpantau alami kekurangan air bersih. Sehari, ribuan liter air bersih digelontorkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo.
Pengiriman air bersih menggunakan truk tanki dengan kapasitar 5.000 liter. “Minimal dalam sehari ada 4 lokasi pengiriman air bersih. Droping air bersih menjadi salah satu solusi di saat sumber air bersih pada daerah tersebut mengalami kekeringan,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Probolinggo, Anggit Hermanuadi, Rabu (28/8/2019).
Anggit kemudian mencontohkan pada Selasa, kemarin. Dimana petugas TRC BPBD mengirimkan air bersih ke 4 titik.
Di antaranya Dusun Gunung RT 03 RW 04, Desa Gunung Bekel, Kecamatan Tegalsiwalan dengan sasaran 120 KK atau sekitar 458 jiwa. Kemudian untuk 115 KK atau sekitar 436 jiwa di Dusun Polay, desa yang sama.
Ada juga pengiriman air bersih ke Dusun Bendungan RT/08 RW /03, Desa Tegal Sono, Kecamatan Tegal Siwalan untuk mencukupi kebutuhan air bersih bagi 734 KK atau sekitar 2.600 jiwa.
Selain juga Dusun Pelankerep, Desa Sumberkare, Kecamatan Wonomerto untuk mencukupi kebutuhan air bersih sejumlah 50 KK atau sekitar 200 jiwa.
Disebutkan, BPBD juga melakukan pendataan ke desa terdampak lain yang membutuhkan air bersih. Seperti Desa Jatisari, Desa Wonoasri, Desa Kedawung, dan Desa Resongo, Kecamatan Kuripan.
Pelaksanaan Survey dan pendataan ini akan terus dilanjutkan ke lokasi lain , guna mengetahui kondisi nyata di lapangan.
“Harapan agar secepatnya dapat dilakukan penanganan, tanpa menunggu permintaan. Atau yang mungkin belum dapat melaporkan dikarenakan ketidaktahuan warga. Serta kesulitan komunikasi dan transportasi bagi warga untuk menginformasikan ke BPBD,” tandas Anggit. (saw/saw)
