Lumajang (WartaBromo.com) – Anggota Brimob ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Nduga, Papua. Senjata yang digunakan KKB untuk menyerang tersebut diduga berasal dari Lumajang.
Kapolda Papua, Irjen Polisi Paulus Waterpauw mengungkapkan, senjata yang digunakan oleh KKB di Papua merupakan senjata rakitan berspesifikasi modern. Dugaan sementara, senjata rakitan ini berasal dari Lumajang.
“Senjata rakitan ini terindikasi sudah masuk di Papua,” ujar Paulus dinukil dari Kompas.
Paulus kemudian menambahkan jika hal ini akan segera diusut tuntas. Tentunya terkait adanya perakitan senjata illegal, menjadi pekerjaan besar bagi TNI-Polri untuk mengungkap.
Baca juga : Polda Jatim Gerebek Pabrik Senapan Ilegal di Lumajang
KKB yang diketahui dipimpin oleh Egianus Kogoya kerap melakukan teror dan menekan tokoh masyararakat. Perilaku ini didukung oleh senjata yang mereka miliki.
“Kami tengah lacak senjata dan amunisi yang digunakan KKB,” jelasnya.
Sekadar diketahui, pada Minggu (12/1/2020) seorang anggota Brimob, Luka Darmadi (26) ditembak saat membuang sampah di samping Pos Brimob. Luki tertembak pada bagian paha dan sempat bersembunyi di mesin molen.
Sempat terjadi aksi saling tembak oleh KKB dengan kepolisian pasca serangan tersebut. (may/ono)
