Pasuruan (WartaBromo.com) – Seleksi kandidat Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pasuruan memasuki tahap akhir. Dari 4 nama yang ikut seleksi, 1 nama gugur.
Diketahui, nama-nama kandidat yang mengikuti seleksi Sekda itu antara lain Rudiyanto, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan, dan Pertamanan Kota Pasuruan; Mokhamad Faqih, Inspektur Pemerintah Kota Pasuruan.
Kemudian 2 lagi adalah Mualif Arief, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan; serta Raden Murahanto, Sekretaris DPRD Kota Pasuruan.
Plt Asisten Pemerintahan Pemerintah Kota Pasuruan, Kokoh Arie Hidayat, mengatakan per hari ini, Selasa (15/09/2020), seleksi Sekda sudah memasuki tahapan akhir. Asesmen dan wawancara telah selesai dilaksanakan.
Hasil seleksi tersebut kemudian diserahkan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) di Jakarta. KASN nantinya akan meneliti hasil tersebut dan memberikan rekomendasi.
Ada 3 nama yang telah diserahkan ke KASN untuk mendapat rekomendasi. Mereka antara lain, Rudiyanto, Mualif Arief, dan Mokhamad Faqih. Satu nama gugur, yakni Raden Murahanto.
Kapan rekomendasi itu turun, Kokoh belum bisa memastikan. Yang jelas jika ketiganya nanti mendapat rekomendasi dari KASN, adalah kewenangan kepala daerah yang menentukan siapa salah satu dari mereka yang bakal menduduki kursi Sekda.
“Jika rekomendasi turun, maka akan dimintakan ijin pelantikan ke Kementerian Dalam Negeri,” ujar Kokoh.
Seperti diketahui, Sekretaris Daerah Kota Pasuruan, Bahrul Ulum, purna tugas per bulan Mei 2020 kemarin. Rudiyanto kemudian ditunjuk menjadi Penjabat (Pj) Sekda selama 3 bulan.
Pada bulan September ini masa tugas Rudiyanto selaku Pj Sekda berakhir dan sebagai gantinya, Pemprov Jatim menunjuk Anom Surahno yang merupakan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Jawa Timur menjabat Pj Sekda Kota Pasuruan selama 3 bulan. (tof/ono)
