Pasuruan (WartaBromo.com) – Harga cabai rawit di pasar mengalami penurunan yang cukup signifikan. Saat ini cabai rawit turun separuh dari harga sebelumnya.
Pantauan WartaBromo di Pasar Kebonagung, Kota Pasuruan, harga cabai rawit yang sebelumnya mencapai Rp130 ribu per kilogram kini turun drastis menjadi Rp60-Rp70 ribu per kilogram.
Salah satu pedagang yang ditemui WartaBromo, Mustofa mengungkapkan, penurunan harga cabai rawit sejak tiga hari terakhir secara bertahap.
Namun begitu, kata Mustofa, walaupun harga sudah turun tak mempengaruhi jualannya di pasar. Konsumen lebih sering membeli cabai rawit eceran daripada kiloan.
“Belinya sedikit. Paling beli Rp2 ribu. Dapat enam biji. Paling banyak seperempat kilo,” kata Mustofa.
Terpisah, Plt. Kasi Pengawasan Perdagangan dan Perlindungan Konsumen Disperindag Kota Pasuruan, Dhita Ariyanti Pratiwi mengatakan, turunnya harga cabai rawit ini karena adanya panen raya petani cabai, sehingga stok di pasar mulai melimpah.
Beberapa waktu lalu ketika musim penghujan, petani cabai rawit banyak yang gagal panen. Kualitas cabai rawit yang ada pun juga kurang baik, sehingga menjadikan harganya melambung tinggi.
“Setiap hari kita rutin keliling untuk monitoring harga. Kalau terkait persediaan, insyaallah mulai besok kita baru keliling,” kata Dhita. (tof/ono)
