Pasuruan (WartaBromo.com) – Ratusan pemuda yang ditangkap polisi pada aksi tolak PPKM Darurat kemarin dites swab antigen. Hasilnya puluhan pemuda positif Covid-19.
Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Arman menjelaskan, dari 149 pemuda yang diamankan dan dites swab antigen, 23 pemuda positif. 11 dari mereka berasal dari Kabupaten Pasuruan, 11 dari Kota Pasuruan, dan 1 orang dari Probolinggo.
“Selanjutnya akan kami karantina dan kembalikan ke tempat masing-masing,” kata Arman.
Sementara itu mereka yang negatif, lanjut Arman, hari ini akan dipulangkan dengan dijemput oleh keluarga dan sekolah masing-masing. Pihaknya, berharap keluarga dan sekolah bisa memberikan pemahaman kepada mereka.
“Ada yang diberkas beberapa,” imbuh Arman.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, ratusan massa turun ke jalan. Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Arman menyebut, mereka datang akibat poster ajakan aksi menolak PPKM Darurat yang beberapa hari belakangan menyebar di media sosial.
Suasana massa dan polisi sempat panas dan mengakibatkan kerusuhan. Massa melempari batu ke arah polisi, lalu polisi juga melemparkan gas air mata. Tak hanya itu massa juga merusak satu pos polisi di simpang tiga Jalan Slagah. (tof/may)
