Pasuruan (wartabromo.com) – Semakin dekat dengan Hari Raya Idul Fitri 1443 H, jumlah warga yang datang untuk menggadaikan barangnya di Pegadaian Pasuruan, kian meningkat.
Imam Syafii selaku Pimpinan Pegadaian Cabang Pasuruan mengatakan, peningkatan jumlah kunjungan ke Pegadaian sudah mulai terlihat sejak H-14 lebaran dengan prosentase kenaikan mencapai 20%.
Hal itu dibuktikan dengan jumlah orang yang biasanya per hari sebanyak 100 orang, kini bertambah menjadi 120 hingga 130 orang.
“Sekarang full terus setiap hari. Ada kenaikan 20 persen jumlah orang yang datang ke Pegadaian Pasuruan, ” kata Imam saat ditemui di kantornya.
Semakin meningkatnya jumlah kunjungan ke Pegadaian dikarenakan banyaknya kebutuhan masyarakat menjelang lebaran. Baik untuk keperluan mudik, membeli pakaian hingga makanan dan minuman yang disajikan selama lebaran.
Kata Imam, di Pegadaian Pasuruan menerima semua jenis barang yang akan digadaikan. Mulai dari perabotan rumah tangga sejenis panci, rantang hingga perhiasan, kendaraan bermotor, BPKB dan barang apapun yang bisa digadaikan.
“Contohnya panci bisa digadaikan dengan nominal paling sedikit Rp 50 ribu. Karena di Pegadaian Pasuruan melayani semua jenis barang yang akan digadaikan,” tegasnya.
Untuk menggadaikan barang, setiap warga cukup menyertakan KTP (kartu tanda penduduk) dan barang yang digadaikan sebagai jaminan. Dijelaskan Imam, selama menggadaikan barangnya, pihaknya memberikan waktu dengan jatuh tempo maksimal 4 bulan.
Apabila melebihi batas waktu maka akan dikenai bunga berjalan yang besarannya tak sampai 1%.
“Kecil sekali bunganya. Kalau sudah lewat jatuh tempo, bisa dibayarkan bunga saja dulu kalau masih berat,” terangnya.
Sementara itu, saat ditanya seputar perputaran uang di setiap harinya, Imam mengaku bisa mencapai Rp 300 Juta. Bahkan semakin dekat lebaran, ia mengestimasikan naik sampai Rp 400-Rp 500 juta dalam satu hari. (mil/yog)
