Pasuruan (wartabromo.com) – Volume sampah di Kota Pasuruan meningkat mencapai 25 ribu ton. Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Blandongan pun tak mampu menampung volume sampah, hingga butuh perluasan.
“Gunungan sampah di TPA Blandongan memang kian menumpuk dan butuh perluasan, oleh karenanya tahun ini akan kita adakan pembangunan zona baru,” kata Rudiyanto, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pasuruan, Rabu (2/1/2019).
Dijelaskan kemudian, anggaran sebesar Rp 6,5 miliar rupiah sudah disiapkan Pemkot Pasuruan untuk membangun zona baru ini. Lahan seluas 2 hektar yang letaknya juga di area TPA Blandongan juga telah siap untuk digarap.
“Disiapkan anggaran cukup besar untuk pelebaran zona, tepatnya di area sebelah timur,” pungkasnya.
Berdasarkan catatan dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Blandongan, yang merupakan satu-satunya TPA di kota Pasuruan ini, volume sampah dari tahun ke tahun mengalami kenaikan.
Tercatar, Pada tahun 2014, volume sampah mencapai 14 ribu ton, 2015 menjadi 16 ribu ton, 2016 kembali bertambah menjadi 19 ribu ton, 2017 merangkak naik menuju 22 ribu ton. Bahkan di tahun 2018, menurut penuturan petugas TPA Blandongan, sampah yang dikirim ke tempat pembuangan akhir ini mencapai 70-80 ton setiap harinya, jadi dapat diperkirakan volume sampah di tahun 2018 ini mencapai lebih dari 25 ribu ton. (ptr/may)
